Kita sebagai manusia memang diberi kemampuan untuk berkhayal. Berkhayal juga dapat membantu kita dalam kehidupan sehari-hari, seperti ketika kita menggambar. Namun, bagaimanakah bila kita justru terjebak di dalam khayalan kita sendiri? Apalagi bila berkhayal mengganggu kegiatan kita sehari-hari.
Kondisi inilah yang dinamakan dengan Maladaptive Daydreaming (MD). Pengidap MD sama sekali berbeda dengan pengidap skizofrenia. Jika mereka yang mengidap skizofrenia tidak dapat membedakan khayalan dan kenyataan, berbeda halnya dengan pengidap MD yang menyadari perbedaan tersebut. Hanya saja, pengidap MD tidak dapat terlepas dari fantasi yang diciptakannya. Nah, bagaimakah gejalanya bila seseorang mengidap MD? Yuk, simak uraian di bawah!