11 Entrepreneur Muda dan Single di Asia yang Bikin Kamu Jatuh Cinta Sama Mereka

Never too young to become a billionaire. – Yasa Singgih
Untuk menjadi pengusaha muda dibutuhkan ketekunan dan kerja keras untuk meraih kesuksesan. Pengusaha-pengusaha muda dan keren ini masih single dan membuktikan usia muda bukanlah halangan untuk menjadi pengusaha yang sukses.
1. Hamzah Izzulhaq - Direktur Hamasa Corporation, Indonesia

Usianya masih terbilang sangat muda untuk seorang pengusaha, yakni 23 tahun. Cowok kelahiran Jakarta, 26 April 1993 memiliki usaha franchise program bimbingan pelajar "Bintang Solusi Mandiri". Selain itu, ia juga memiliki bisnis sofabed. Total omzet yang diperolehnya bisa mencapai 360 juta rupiah. Sejak bulan Agustus 2011, bisnis Hamzah telah resmi berbadan hukum dengan nama CV Hamasa Indonesia.
2. Yasa Singgih - Founder & President Men's Republic, Indonesia.

Bisnis clothing memang tak pernah mati. Yasa Paramita Singgih membuktikan bahwa usaha berbasis fashion pria yang diberi label Men's Republic mampu meraup keuntungan yang sangat besar. Setiap bulannya, Yasa bisa mendapatkan omzet 300 juta rupiah. Yasa Singgih masuk dalam golongan pengusaha muda pada majalah Forbes pada kategori Retail & Ecommerce.
3. Reza Nurhilman - President Keripik Maicih, Indonesia.

Cowok asal Bandung ini mampu menjadi inspirasi, bahwa usia muda bukan halangan untuk menjadi kaya. Bermodal 15 juta rupiah, Reza mulai memproduksi keripik yang diberi merek Maicih sebanyak 50 bungkus per hari. Dari usahanya ini Reza mampu meraih omset hingga 900 juta rupiah per bulan dengan pendapatan sekitar 30 juta rupiah per hari.
4. Benny Fajarai - Founder & CEO Kreavi.com, Indonesia

Memiliki passion di bidang teknologi membuat Benny mendirikan Kreavi, sebuah situs bagi para pelaku industri kreatif dapat meletakkan portfolionya masing-masing. Sehingga para pelaku industri kreatif visual di Indonesia, seperti iklan, animasi, arsitektur, sinematografi, seni rupa, fotografi, sampai web desain.
5. Kevin Aluwi - Co-Founder & CFO Gojek, Indonesia

Jika selama ini begitu mendengar Gojek, kamu hanya familiar dengan Nadiem Makarim, mungkin kamu belum mengenal sosok yang satu ini. Cowok yang hobi main Dota dan Counter Strike ini memiliki andil yang sangat besar dalam memajukan Gojek. Saat ini Kevin mengisi daftar majalah Forbes pada kategori Consumer Tech.
6. Rico Huan - Alona Gadget, Indonesia

Berawal dari segmentasi anak muda yang hobi berbelanja online, membuat Rico membuka peluang usaha di bidang gadget dengan sistem online yang diberi nama Alona Gadget. Berkat bisnisnya, Rico mampu meraup keuntungan 70-100 juta rupiah setiap bulannya. Selain itu, ia juga mendirikan komunitas anak muda untuk berbagi pengalamannya menjadi pengusaha muda yang sukses.
7. Arief Widhiyasa - CEO Agate Studio, Indonesia

Game tidak hanya sebagai hiburan semata, melainkan juga sebagai bisnis yang bisa meraup keuntungan yang besar. Perjuangan Arief mendirikan Agate Studio telah berhasil menghasilkan 100 lebih games baik untuk personal komputer maupun untuk perangkat mobile.
8. M. Alfatih Timur - CEO kitabisa.com, Indonesia

9. Top Ittipat - CEO TaoKaeNoi, Thailand

Billionaire asal Thailand ini berhasil meraih kesuksesannya dengan memiliki 2.500 karyawan dan mengirim ke 6.000 cabang 7-Eleven seluruh dunia dan mengekspor TaeKaeNoi (camilan rumput lautnya) ke 27 negara termasuk Indonesia. Kini Top telah memiliki lahan perkebunan rumput laut di Korea Selatan dan pendapatannya mencapai 1,5 miliar bath (setara dengan 450 miliar rupiah) per tahun.
10. Dato' Chevy Beh - Founder of BookDoc, Malaysia

Terinspirasi oleh kepeduliannya terhadap terlambatnya penanganan kesehatan yang menyebabkan banyak kematian, Chevy Beh bergerak untuk melakukan inovasi dalam bidang perawatan kesehatan. Ia mendirikan BookDoc dengan tujuan meningkatkan ketepatan waktu diagnosis dan membantu pasien untuk menemukan perawatan yang tepat.
11. Stanley Tang - Co Founder Door Dash, Hong Kong

Berbisnis di bidang kuliner, Stanley Tang merambah berbagai dunia untuk mempromosikan bissnisnya Door Dash. Saat usianya 14 tahun, Stanley menjadi penulis buku termuda di dunia dengan penjualan terlaris. Kemudian pada Desember 2008 Stanley menerbitkan ‘eMillions’ dan langsung meroket jadi best seller di daftar Amazon.
Mana nih, yang termasuk kriteria kamu?