Mengapa Kereta di Jepang Hampir Tidak Pernah Telat?

Jepang terkenal dengan kereta tepat waktu, dengan rata-rata keterlambatan kurang dari satu menit per tahun. Ini tentu adalah prestasi yang luar biasa.
Terutama jika mengingat kerumitan sistem kereta api dan jumlah penumpang yang dilayaninya. Artikel ini akan membahas tiga alasan mengapa kereta api di Jepang hampir tidak pernah terlambat.
1. Ekspektasi tinggi yang berasal budaya Jepang
Salah satu alasan mengapa kereta api di Jepang hampir tidak pernah terlambat adalah karena ekspektasi budaya. Di Jepang, ketepatan waktu sangat dihargai dan diharapkan dalam semua aspek kehidupan, termasuk transportasi. Kereta terlambat sangat tidak biasa sehingga ketika jadwal ditunda, ada anggapan langsung bahwa telah terjadi kejadian luar biasa seperti bencana alam atau cuaca buruk yang mengakibatkan kereta tidak dapat beroperasi sesuai jadwalnya.
Petugas kereta api kemudian dengan rajin membagikan "surat keterangan terlambat" dan permintaan maaf kepada penumpang, sehingga mereka dapat memberikannya kepada atasan mereka untuk menjelaskan keterlambatan mereka. Budaya akan ketepatan waktu ini meluas ke operator kereta api, yang berusaha memastikan bahwa kereta api berjalan tepat waktu. Ekspektasi akan ketepatan waktu ini menciptakan putaran umpan balik positif di mana penumpang mengharapkan kereta api tepat waktu, dan operator kereta api berusaha untuk memenuhi ekspektasi tersebut.