Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
10 Potret Kocak Karya Insinyur Kepepet, Bikin Ngakak Jumpalitan!
karya insinyur kepepet (reddit.com/lalunaahh | reddit.com/whaddefuck)
Kamu pasti sudah gak asing dengan istilah insinyur. Profesi yang disebut juga sebagai rekayasawan ini biasa memecahkan berbagai masalah dengan pengetahuan ilmiah dan teknologi. Mulai dari yang sederhana sampai super rumit.
Namun, ada orang-orang yang mendadak menjadi insinyur karena kepepet. Alhasil, karya mereka tidak sesempurna yang dibayangkan dan sukses mengundang tawa. Berikut sepuluh potret kocaknya yang sudah dirangkum khusus untuk kamu.
1. Berhubung kaca pada spion gak ada, jadi diganti, deh, pakai cermin gagang
karya insinyur kepepet (reddit.com/lalunaahh)
2. Sementara pakai kursi dulu nutupin sofa yang rusak. Nanti kalau ada uang beli yang baru
karya insinyur kepepet (reddit.com/whaddefuck)
3. Gak ada AC, gak masalah. Manfaatin aja apa yang ada di gudang
karya insinyur kepepet (reddit.com/ultra-saurus)
4. Floor drain kamar mandinya ditutupi batu dulu supaya airnya menggenang dan berasa mandi di sungai
karya insinyur kepepet (reddit.com/antanarchy)
5. Main sepeda di darat sudah biasa. Kalau di atas air seperti ini baru keren
karya insinyur kepepet (reddit.com/lamekingforreal)
6. Kabel terlalu pendek sering bikin kesal karena gak mencapai stop kontak. Tapi, gak gini juga, ya
karya insinyur kepepet (reddit.com/Familiar_Big3322)
7. Matahari terik di pantai sangat panas sampai menusuk kulit. Tapi, laki-laki ini punya solusinya
karya insinyur kepepet (reddit.com/bjs1023113)
8. Yang suka banget memelihara ayam dan pengin ngajak dia jalan-jalan, karya insinyur kepepet ini bisa ditiru
karya insinyur kepepet (reddit.com/calibrafo)
9. Kalau kamu salah satu pecinta bola basket, karya ini pasti bikin terkekeh
aksi insinyur kepepet (reddit.com/redenno)
10. Yang penting seimbang dulu. Urusan keselamatan kayaknya dinomorduakan
karya insinyur kepepet (reddit.com/IndicaJones_)
Itulah berbagai karya para insinyur kepepet yang kocak abis. Benar-benar mengundang tawa, ya.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editorial Team
EditorAlfikri Saga
Follow Us