5 Macam Aliran Cara Makan Mi Instan, Kamu yang Mana?
Berbeda cara, tetapi rasa tetap enak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa yang tidak kenal dengan makanan yang satu ini? Dalam sejarahnya, mi instan hadir di Jepang untuk memenuhi kebutuhan pangan warga Jepang pasca Perang Dunia II. Kini mi instan seakan-akan telah menjadi makanan primer untuk memenuhi asupan karbohidrat dan semakin mudah kita temui di lemari-lemari penyimpanan makanan.
Mi instan dapat dinikmati oleh siapa saja, dari anak-anak hingga dewasa, dan terkadang mi instan menjadi makanan favorit. Terdapat dua varian mi instan, ada yang dinikmati dengan kuah ataupun digoreng. Kepraktisannya dalam penyajian yang mengemat waktu menjadi salah satu nilai lebih dari mi instan. Terlebih bila cuaca di luar dalam kondisi hujan dan dingin sangatlah mendukung untuk menikmati makanan ini.
Namun dalam hal penyajian, setiap pecintanya memiliki masing-masing cara untuk menyantap mi instan tersebut. Berikut adalah 5 aliran atau cara untuk menikmati mi instan.
1. Aliran Konservatif
Aliran ini menikmati mi instan dengan cara yang biasa. Membuatnya terbilang cukup sederhana dan simpel. Berbekalkan panduan cara penyajian, aliran konservatif hanya memanfaatkan keseluruhan isi yang berada dalam bungkusan mi instan yang dimasukkan kedalam rebusan air yang telah mendidih. Aliran ini tidak mementingkan sensasi yang lebih dalam menikamati mi instan.
Baca Juga: Indomie Goreng Donat Viral Bisa Kamu Bikin Sendiri, Ini Resepnya!
Editor’s picks
Baca Juga: 10 Kreasi Indomie yang Bikin Nafsu Makan Hilang, Penistaan Nih!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.