TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kini Jarang Ditemukan, 7 Hal ‘Unik’ Warnet Jadul Ini Tinggal Kenangan

Pernah jadi tongkrongan favorit anak muda nih

blog.muhajirin.net

Bagi generasi era jadul, warnet merupakan salah satu tempat ‘ajaib’ yang keberadaannya begitu digemari para remaja. Mengapa ajaib? Karena di dalam warnet, mereka bisa melakukan apa pun melalui layar komputer dengan segala kecanggihan bernama internet.

Jika sekarang orang bisa dengan mudah mengakses internet melalui ponsel pintarnya, maka dulu orang harus rela meluangkan waktu dan biaya mengunjungi warnet demi hanya untuk ‘update status’ di media sosial atau bermain game.

Meski tujuan utamanya untuk mencari bahan tugas pelajaran dan urusan print dokumen, ada sederet kisah unik tentang warnet yang sangat menarik jika diingat. Yuk, nostalgia dengan beberapa hal unik warnet berikut ini.

1. Antri berjam-jam demi hanya ingin liat status media sosial atau main game

money.id

Jangan salah, antre tidak hanya berlaku untuk mengambil tiket kereta api Lebaran saja, lho. Dulu, di warnet pun harus antre untuk mendapatkan giliran masuk ke bilik warnet yang hanya beberapa biji.

Meski hanya untuk melihat update status, mereka rela antre berjam-jam dengan duduk berjejer di bangku panjang di depan warnet dengan tampang lesu. Jumlah warnet yang ada tidak sebanding dengan jumlah pengguna yang ingin merasakan keseruan dan kecanggihan internet.

2. Terpesona dengan penjaga warnet yang cantik dan ganteng

memecomic.id

Entah mengapa, rata-rata penjaga warnet itu adalah remaja gaul yang memiliki tampang menawan (cantik atau ganteng) dan memang sangat ahli dalam dunia perkomputeran. Para remaja yang ‘genit’ biasanya akan sengaja memanggil penjaga warnet untuk mengajarkan hal remeh-temeh yang sudah dipahami.

Tak hanya itu, mereka biasanya akan banyak bertanya tentang banyak hal mengenai dunia internet dan kecanggihannya agar bisa dekat lebih lama dengan penjaga warnet.

3. Lebih memilih ‘paket’ daripada ‘reguler’

pro-rahasia.com

Semakin lama memakai jasa warnet, maka harga yang ditawarkan akan semakin murah. Ada beberapa pilihan ketika menggunakan paket warnet; paket reguler, paket 1 hingga paket ke sekian. Para pelajar biasanya menggunakan paket 4 jam dengan biaya hasil patungan dan memakainya pun dilakukan secara bergantian.

Ketika ada yang memilih paket 4 jam, orang yang berada di bangku antrean biasanya akan menatap nyinyir sambil kipas-kipas kepanasan.

4. Tanya ini-itu, terutama bagi yang pertama kali ke warnet

http://paketwarnet.com/

Paling lucu adalah ketika ada pengguna internet yang baru pertama kali mengunjungi warnet dengan polah yang menggelitik. Ketika masuk warnet, ia memutar kepala entah mencari apa, bertanya kepada penjaga warnet, lalu masuk ke bilik warnet dengan gerakan terbatas. Di dalam bilik, ia pun bingung apa yang harus di klik sehingga kembali ke meja penjaga warnet untuk meminta bantuan.

Dan ketika sudah masuk halaman utama internet, ia pun bingung apa yang harus diketik dan di klik mengingat ia pun tidak tahu apa nama situs-situs yang sedang populer kala itu. Meskipun tahu facebook, namun ia tidak tahu apa yang harus dilakukan. Lah, ini pengalaman pribadi kebanyakan orang kan?

5. Kaget dan heboh sendiri ketika tak sengaja klik website ‘panas’

finder.com.au

Karena belum terbiasa menggunakan internet, terkadang ada orang-orang tertentu yang biasanya tidak sengaja mengeklik situs-situs berupa iklan yang bertebaran di layar komputer. Dan ketika layar berubah dengan gambar-gambar yang tidak diinginkan, mereka akan kelimpungan sambil menekan tombol keyboard secara acak.

Namun, karena layar tidak juga berganti, biasanya mereka akan melakukan jalan pintas dengan menekan tombol OFF dengan tergesa. Ketika layar komputer mati, mereka mendesah nafas lega karena terselamatkan dari predikat manusia yang tidak beretika. Fyuh!!

6. Untuk menghemat biaya, satu bilik rame-rame

bprdbl.co.id

Selain membayar harga paket secara patungan, ada juga yang menggunakan bilik warnet secara bergerombol. Akibatnya, satu kamar yang berukuran sempit itu sesak dipenuhi oleh sekumpulan remaja yang berebutan menggunakan headset untuk mendengarkan lagu atau melakukan video call dengan sosok asing yang tidak mereka kenal.

Kehebohan biasanya akan berhenti saat ada pengguna warnet bilik sebelah yang mengetuk-ngetuk dinding papan dengan keras tanda mereka terganggu dengan kebisingan tersebut.

Verified Writer

Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya