TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Malware Petya, Ancaman Ransomware Baru Setelah WannaCry

Selalu lakukan back-up data ya!

indianexpress.com

Setelah dikagetkan dengan kemunculan ransomware WannCry pada beberapa bulan lalu, kini dunia kembali dikejutkan dengan ancaman virus baru yang dinamakan Malware Petya. Malware ini tidak jauh berbeda dengan WannaCry, yaitu mengunci akses terhadap data pribadi yang ada pada perangkat komputer dan melakukan sejumlah tebusan untuk mengaksesnya kembali. Sebenarnya apa sih Malware Petya itu? Berikut penjelasannya.

Apa itu Malware Petya dan bagaimana cara kerjanya ?

Lemsaneg

Dikutip dari laman Lembaga Sandi Negara, Virus Malware Petya bekerja dengan menggantikan master boot record (MBR) yang ada pada perangkat komputer dengan kode berbahaya yang menampilkan pesan permintaan tebusan (ransom) dan membuat komputer tidak dapat melakukan booting. Seperti kasus WannaCry beberapa waktu lalu, Petya celah keamanaan EternalBlue.

Petya’ adalah program virus ransomware yang bekerja sangat berbeda dari malware ransomware lainnya. Tidak seperti ransomware tradisional lainnya, Petya tidak mengenkripsi file pada sistem yang ditargetkan satu per satu. Namun justru sebaliknya, ‘Petya’ akan me-reboot system dan membajak komputer, serta mengenkripsi tabel file master hard drive (master file table-MFT) dan membuat master boot record (MBR) tidak dapat dioperasikan, membatasi akses ke sistem penuh dengan menyita informasi tentang nama file, ukuran, dan lokasi pada disk fisik

Seperti apa Indikasi komputer terinfeksi Malware Petya ?

Lemsaneg

Berdasarkan informasi yang diberikan oleh Id-SIRTII/CC (Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure/Coordination Center), perangkat komputer yang terinfeksi malware Petya akan muncul peringatan serperti berikut pada saat setelah proses reboot.

DO NOT TURN OFF YOUR PC! IF YOU ABORT THIS PROCESS, TOU COULD DESTROY ALL OF
YOUR DATA! PLEASE ENSURE THAT YOUR POWER CABLE IS PLUGGED IN!

Pada kasus ini, perangkat komputer seolah melakukan pemeriksaan disk (CHKDSK) yang merupakan proses bagi Petya untuk mengenkripsi hard-drive.

Seberapa besar penyebaran Malware Petya ?

indianexpress

Dikutip dari laman Lembaga Sandi Negara, Malware Petya diketahui telah menyerang beberapa negara di Eropa seperti Perancis, Denmark, Rusia , Ukraina, Inggris dan kawasan India. Di Ukraina, Malware Petya menyerang sistem komputer kapal selam dan supermarket. Di Indonesia sendiri, pemerintah melakukan antisipasi bagi seluruh pemilik perangkat komputer terutama pada awal hari kerja setelah musim libur lebaran pada 3 Juli 2017.

Verified Writer

Dede Surya Pradipta

Pop news geek in superhero movie, comics, and series

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya