Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kang Ha Neul berperan sebagai Dae Ho di Squid Game 2 (instagram.com/netflixkr)
Kang Ha Neul berperan sebagai Dae Ho di Squid Game 2 (instagram.com/netflixkr)

Sejak kemunculannya, selain tampil menggebrak dengan kostum, warna, benda, dan simbol-simbol ikonik lainnya, Squid Game juga merupakan serial yang dipenuhi adegan ikonik yang tak mudah luput dari ingatan.

Tak hanya di season pertama, kesan serupa juga dapat dirasakan melalui Squid Game season 2 yang tayang tanggal 26 Desember 2024. Berikut ini adalah 3 adegan paling ikonik, yang melekat dalam ingatan dari Squid Game season 2.

1. Rolet Rusia yang dimainkan The Salesman (Gong Yoo) dan Seong Gi Hun (Lee Jung Jae)

The Salesman (Gong Yoo) dan Seong Gi Hun (Lee Jung Jae) di serial Squid Game 2 (instagram.com/netflixkr)

Di season ke-2 ini, The Salesman tampak lebih dingin dan agresif, sehingga seringkali melakukan permainan yang mempertaruhkan nyawa. Puncaknya, yang juga jadi salah satu adegan paling menegangkan di Squid Game season 2 ini, yakni pertarungan mental antara dirinya dengan Seong Gi Hun, yang pada akhirnya menghilangkan nyawanya sendiri.

Bermula dari permintaan Lee Jung Jae pada The Salesman, untuk dipertemukan dengan Front Man (Lee Byung Hun), pimpinan yang menyuruhnya membawa pesan dan memangsa setiap orang yang terdesak untuk bergabung ke permainan Squid Game. Keduanya yang tak mengerti situasi yang dihadapi satu sama lain, lantas melontarkan kata-kata yang saling menyinggung harga diri.

The Salesman kemudian mengajak Gi Hun untuk memainkan permainan rolet rusia yang mempertaruhkan nyawa dengan mengandalkan keberuntungan. Di momen tersebut, penonton merasakan ketegangan dari ketenangan yang ditunjukkan kedua tokoh, dengan kualitas akting dari kedua aktor yang luar biasa memukau.

2. Pertarungan Lee Myeong Gi (Im Si Wan) dengan Thanos (T.O.P) yang juga merupakan pertarungan berdarah pertama antar pemain

Tokoh Lee Myeong Gi (Im Si Wan) dan Thanos (T.O.P) di serial Squid Game 2. (youtube.com/Netflix)

Lee Myeong Gi merupakan YouTuber MG Coin, yang kerap kali meyakinkan subscribernya untuk berinvestasi dalam koin kripto baru: dalmatian. Investasi ini ternyata menyebabkan kerugian sekitar 15,2 miliar won. Salah satu subscriber yang kehilangan banyak uang adalah Thanos, seorang rapper yang secara kebetulan sama-sama menjadi peserta di Squid Game.

Sejak pertemuan pertama, Thanos selalu memprovokasi Myeong Gi dan memintanya untuk bertanggung jawab. Mulanya, Myeong Gi berusaha menekan emosinya, sehingga hanya terjadi pertengkaran kecil antar keduanya. Hingga sampailah pada suatu titik, Myeong Gi yang terpicu amarahnya, kehilangan kendali dan menggunakan garpu sebagai senjata untuk melawan Thanos.

Adegan ini juga merupakan pertarungan berdarah pertama antar pemain di Squid Game season 2, yang sampai menghilangkan nyawa. Setelahnya, pemain lain menjadi lebih agresif karena mengetahui fakta bahwa meninggalnya seseorang dengan cara apa pun akan menambah pundi uang yang bisa mereka dapatkan.

3. Puncak pertarungan di Squid Game season 2, yakni baku tembak antara para peserta dengan Guard

poster Squid Game 2 (instagram.com/netflixkr)

Berbeda dengan season sebelumnya yang didominasi pertarungan di markas ataupun area bermain, kini area tangga yang biasa dilalui para peserta menuju area bermain pun dimanfaatkan sebagai tempat berlangsungnya pertarungan antara para peserta dengan Guard.

Demi menjalankan misi menyerang Front Man dan menghentikan permainan, Seong Gi Hun memimpin para peserta untuk merampas senjata api milik guard. Terjadilah baku tembak antar kedua kubu, dengan ketegangan yang terasa amat kontras dengan setting tempat yang memiliki warna-warna cerah yang terasa ceria.

Kalau buat kamu, adegan ikonik apa yang mewarnai keseruan Squid Game season 2 ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team