Still cut drama Dynamite Kiss (dok.SBS Drama/Dynamite Kiss)
Seperti negeri dongeng, dalam sekejap Go Da Rim mendapatkan kembali rumah peninggalan ayahnya setelah sempat dijual untuk membayar utang. Selain itu, status Go Da Rim langsung berubah menjadi CEO perusahaan Dream BeBe berkat investasi dari ibu Gong Ji Hyeok, Kim In Ae (Nam Gi Ae).
Alhasil, ending drama drama Dynamite Kiss dinilai terlalu manis sehingga dianggap tak realistis. Sebab, semua hal baik silih berganti mendatangi Go Da Rim tanpa jeda hingga bisnis rintisannya melesat tinggi.
Selain itu, Go Da Rim juga mendapat lamaran tak lama setelah ingatan Gong Ji Hyeok akhirnya kembali. Mereka berdua diceritakan sempat tinggal bersama sebelum memutuskan untuk menikah.
Beberapa tahun kemudian, Go Da Rim dan Gong Ji Hyeok berhasil membesarkan kedua anaknya yang mewarnai kehidupan rumah tangga mereka berdua.
Itulah tiga alasan mengapa ending Dynamite Kiss terlalu klise hingga dianggap overrated. Meski begitu, drama ini memiliki tempat spesial di hati penonton, setuju?
Apakah kamu termasuk yang kecewa atau justru merasa puas sama akhir cerita antara Go Da Rim dan Gong Ji Hyeok di ending Dynamite Kiss?