4 Masalah Rumah Tangga Jeong Suk Cs di Drakor A Virtuous Business

Di balik kegigihan Jeong Suk (Kim So Yeon), Seo Young Bok (Kim Sun Young), Oh Geum Hui (Kim Sung Ryoung), dan Lee Joo Ri (Lee Se-Hee) melakukan pekerjaan sebagai sales door-to-door untuk produk Fantasy Lingerie, ada masalah yang harus dihadapi di dalam kehidupan rumah tangga mereka. Pekerjaan yang cukup sulit ditambah konflik rumah tangga tentu bukan hal mudah bagi keempat wanita itu. Selain itu, mereka juga harus mengurus anak.
Awal mereka memutuskan untuk bergabung dengan Fantasy Lingerie karena kebutuhan finansial akibat dari suami mereka yang lalai dengan kewajiban. Berikut ini masalah rumah tangga yang dihadapi Jeong Suk, Seo Young Bok, Oh Geum Hui, dan Lee Joo Ri di drama A Virtuous Business.
1. Menjadi tulang punggung keluarga

Setelah memutuskan cerai dari suaminya karena ketahuan berselingkuh, Jeong Suk menjadi tulang punggung untuk keluarganya karena hak asuh jatuh ke tangannya. Untuk memenuhi kebutuhan hidup, Jeong Suk memulai pekerjaan sebagai sales door-to-door untuk produk Fantasy Lingerie. Gaji yang didapatkan cukup untuk mengidupi dirinya dan anak laki-lakinya. Di samping itu, ia juga naik jabatan sebagai manajer cabang yang mendapatkan penghasilan tetap setiap bulannya.
Seo Young Bok harus menghidupi keempat anaknya karena sang suami sulit mencari pekerjaan akibat pernah menjadi narapidana. Hidupnya yang kekurangan membuatnya hanya memiliki satu ruangan besar untuk melakukan semua kegiatan termasuk tidur dan makan. Ia mencoba peruntungannya menjadi sales door-to-door yang menghasilkan cukup uang.
Sementara, Lee Joo Ri memiliki usaha salon untuk menghidupi dirinya dan anak laki-lakinya karena tidak memiliki suami. Ia juga menjadi sales door-to-door bersama Jeong Suk dan Seo Young Bok untuk menambah penghasilan.
2. Menjadi orang tua tunggal

Semenjak memutuskan bercerai dari suaminya dan hak asuh anak ada di tangannya, Jeong Suk menjadi orang tua tunggal. Di tengah kesibukannya bekerja, Jeong Suk mau tidak mau harus meminta sang ibu untuk merawat anaknya. Walaupun demikian, anaknya tidak kekurangan kasih sayang sedikit pun karena Jeong Suk tetap memperhatikannya sebelum berangkat kerja. Bisa dikatakan menjadi orang tunggal cukup sulit bagi Jeong Suk karena ia juga harus bekerja.
Di sisi lain, Lee Joo Ri membesarkan anaknya sendirian sejak dulu. Ia juga harus mengasuh anak sekaligus bekerja untuk menghasilkan uang. Namun, anak laki-lakinya itu sangat dewasa dan pengertian walau usianya masih kecil.
3. Menghadapi kejadian tidak terduga

Oh Geum Hui harus menghadapi kejadian tragis yang menimpa suaminya. Kejadian ini terjadi saat mereka hendak merayakan ulang tahun pernikahan. Namun, di tengah perjalanan suami Oh Geum Hui tertabrak mobil dan membuatnya harus dirawat di rumah sakit.
Di sisi lain, Seo Young Bok harus menghadapi suaminya yang terlibat dalam kasus tabrak lari yang hampir menewaskan suami Oh Geum Hui. Di saat yang bersamaan, ia juga tengah hamil anak kelima. Hubungannya dengan Oh Geum Hui sempat retak karena kejadian ini. Suaminya berakhir di penjara.
4. Masa lalu yang kelam

Sewaktu anaknya masih kecil, suami Seo Young Bok sempat masuk penjara. Ia juga harus berbohong pada anaknya dengan mengatakan sang ayah sedang bekerja di luar negeri. Hal ini juga yang membuatnya harus menjadi tulang punggung keluarga. Namun, ia tidak pernah menggugat cerai suaminya itu.
Oh Geum Hui ternyata sempat memiliki anak saat usianya masih muda. Keluarganya yang menentang membuat Oh Geum Hui akhirnya melepaskan anak itu. Tiga puluh tahun berlalu, terungkap bahwa anak Oh Geum Hui itu adalah Kim Do Hyeon (Yeon Woo Jin) yang bekerja sebagai detektif di Desa Geumje. Sang suami sudah mengetahui bahwa ada hal yang disembunyikan oleh Oh Geum Hui setelah melihat ada baju bayi dan boneka di gudang rumah mereka. Namun, tidak pernah menanyakannya karena merasa bahwa Oh Geum Hui ingin mengubur kenangan itu.
Walau harus menghadapi masalah rumah tangga, Jeong Suk, Oh Geum Hui, Seo Young Bok, dan Lee Joo Ri selalu semangat saat melakukan pekerjaan mereka. Masalah yang mereka hadapi pun bisa terselesaikan satu per satu dan sudah mengikhlaskan apa pun yang terjadi.