4 Tindak Kejahatan yang Ada di Drakor Love Song for Illusion

Drama sageuk selalu punya plot menarik, salah satunya adalah konflik yang ada di kerajaan. Seperti di drama Love Song for Illusion, perebutan kekuasaan jadi salah satu kisah yang ada di drama ini. Di mana kematian mendadak raja sebelumnya membuat takhta kosong dan banyak diperebutkan.
Sebenarnya, kematian mendadak itu adalah karma atas kejahatan yang pernah dilakukan raja di masa lalu. Setiap kejahatan pasti punya karmanya masing-masing, terbukti seperti yang dialami raja. Ini sederet kejahatan yang ada di drama Love Song for Illusion!
1. Pembantaian berdarah yang dilakukan oleh Sajo Seung

Kejahatan pertama ini dilakukan oleh raja terdahulu, yakni Sajo Seung (Kim Tae Woo). Ia memang dikenal sebagai raja tirani yang arogan dan kejam. Bahkan, Sajo Seung naik takhta dengan cara liciknya, yang ia pedulikan hanya mendapat kekuasaan untuk jadi orang paling kuat di Asatae.
Sajo Seung melakukan pembantaian berdarah terhadap keluarga bangsawan Yeon. Padahal, keluarga tersebut adalah temannya sendiri, tapi demi kekuasaan ia rela menghianati mereka. Sajo Seung membunuh seluruh keluarga dan para asisten yang bekerja di sana. Ia bahkan sampai membakar rumah untuk menghabisi mayat mereka.
2. Sajo Yoong mengeksploitasi perempuan

Sajo Seung memiliki dia anak, yakni Sajo Hyun (Park Ji Hoon) dan Sajo Yoong (Hwang Hee). Kedua anak tersebut punya sifat yang sangat berbeda. Sajo Hyun sama sekali tidak tertarik dengan politik kerajaan, sedangkan Sajo Yoong sebaliknya. Sajo Yoong berambisi untuk jadi raja berikutnya, ia bahkan sampai menghabisi nyawa ayahnya sendiri.
Sajo Yoong sebenarnya tidak pantas naik takhta karena ia bukan anak kandung raja dan banyak melakukan kejahatan. Salah satunya adalah menjual para perempuan Asatae ke Jinhoi. Ini adalah bentuk kejahatan serius yang ia lakukan karena telah mengeksploitasi perempuan.
3. Pengkhianatan yang dilakukan oleh Ratu Geum Hwa

Intrik kerajaan tidak pernah lepas dari satu masalah, yakni pengkhianatan. Ada banyak pengkhianatan yang terjadi di Kerajaan Asatae, salah satunya dilakukan oleh ratu yang baru saja naik takhta, yakni Geum Hwa. Ia dan ayahnya bersekongkol ingin mengendalikan istana di bawah pengaruh mereka.
Geum Hwa berusaha mendapat keturunan dari Sajo Hyun, tapi selalu gagal. Akhirnya, ia melakukan cara licik, yakni berkhianat dengan kekasinya dulu, yakni Ji Jin Seo (Han Eun Sung). Geum Hwa melakukan apa pun untuk mempertahankan posisinya, salah satunya mendapat keturunan walau bukan berasal dari raja yang asli.
4. Sajo Yoong melakukan makar pada kekuasaan raja yang sah

Ambisi Sajo Yoong untuk menjadi Raja Asatae kian kuat, apalagi sejak Sajo Hyun naik takhta menggantikan raja sebelumnya. Berkali-kali Sajo Yoong berusaha untuk menjatuhkan kekuasaan Sajo Hyun dengan membuat rumor jahat. Di antaranya mengatakan bahwa Sajo Hyun telah dirasuki roh jahat.
Bahkan, saat ini Sajo Yoong sudah tidak takut lagi melawan kekuasaan sah. Ia melakukan makar dengan mengumpulkan para pengikutnya agar mendukungnya. Tentu ini hal yang tidak dibenarkan, mengingat makar merupakan dosa besar karena telah mengkhianati kepemimpinan Sajo Hyun.
Dari sederet kejahatan yang ada di drama Love Song for Illusion, kita bisa mengambil banyak makna. Pada akhirnya, mendapatkan sesuatu dengan curang pasti hasilnya tidak bertahan lama. Seperti kejahatan Sajo Seung, Sajo Hyun, dan Geum Hwa yang dilakukan untuk kepentingan mereka pribadi.