4 Tips Co-Parenting usai Perceraian dari Drakor Good Partner

Good Partner (2024) menjadi drama Korea yang khusus membahas detil soal perceraian. Ditulis oleh pengacara perceraian yang sebenarnya, banyak aspek-aspek tentang perpisahan yang jarang terekspos dimunculkan dengan baik di drama 16 episode ini. Salah satu isu penting gang diangkat adalah tentang co-parenting setelah perceraian.
Dalam proses perceraian sendiri berkali-kali ditekankan oleh Good Partner, bahwa kesejahteraan anak menjadi prioritas utama. Setelah orangtua bercerai, poin ini masih harus dipikirkan demi kebahagiaan anak, nih.
Terbilang gak mudah, berikut ini beberapa insight co-parenting setelah perceraian dari drakor Good Partner. Simak sama-sama, yuk!
1. Menahan sakit hati dan amarah
Perpisahan suami istri hampir gak pernah terjadi tanpa amarah dan sakit hati. Kedua pihak merasa dirugikan karena telah lama berada dalam situasi konflik. Mengatasi amarah ini tidak mudah, namun perlu dilakukan demi kepentingan anak.
Cha Eun Kyung (Jang Na Ra) mengaku tidak bisa memaafkan Kim Ji Sang (Ji Seung Hyun) yang berselingkuh. Namun di depan putrinya, ia gak pernah menjelek-jelekan Kim Ji Sang.
Saat melihat sang anak, Kim Jae Hee (Yu Na) sudah cukup dewasa, Cha Eun Kyung justru mengakui rasa kecewanya pada Kim Ji Sang. Namun ia selalu menekankan bahwa perasaannya tidak boleh mempengaruhi perasaan putrinya. Ia membebaskan Kim Jae Hee untuk memiliki hubungannya sendiri dengan sang ayah.