Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
cuplikan drama Karma (nstagram.com/ament_official)
cuplikan drama Karma (nstagram.com/ament_official)

Drakor Karma sudah bisa disaksikan pencinta drama Korea di Netflix sebab drama ini telah dirilis pada 4 April lalu. Jika hanya menonton bagian awal, penonton mungkin akan merasa sedikit bosan dengan cerita karakternya yang klise. Namun, jika dilanjutkan hingga akhir, drama ini ternyata menampilkan alur yang super epik.

Cerita berawal dari karakter Park Jae Yeong (Lee Hee Jun) yang sedang punya masalah finansial. Tak disangka, masalah tersebut menjadi kasus berantai yang menyebabkan karakter-karakter lain turut terlibat. Konflik yang disajikan ditampilkan sepotong-sepotong, tapi jika sudah dihubungkan, akan tampak bahwa konflik-konflik tersebut saling terhubung. Berikut adalah rangkuman mengenai konflik utama di drakor Karma.

1.Park Jae Yeong butuh uang untuk melunasi utang

potret karakter drama Karma (dok. Netflix/Karma)

Park Jae Yeong dikisahkan menjadi karakter yang pertama kali membawa masalah di drama ini. Ia pernah bekerja di sebuah pabrik dan sedang pusing dengan kehidupannya yang gitu-gitu aja. Ia dililit utang hingga ratusan juta dan hanya diberi waktu sebulan untuk melunasi oleh rentenir yang meminjaminya uang.

Park Jae Yeong gak sengaja mendengar kalau jalan yang sering dilewati ayahnya tidak dipasangi CCTV. Ia juga mengetahui kalau ayahnya punya asuransi dan jika ayahnya meninggal, ia bisa mengklaim uang asuransinya sebesar 500 juta won. Merasa sudah berada di jalan buntu, Park Jae Yeong berniat membunuh ayahnya demi bisa mendapatkan uang dari asuransi.

2.Jang Gil Ryong butuh uang untuk mengirimi keluarganya

potret karakter drama Karma (dok. Netflix/Karma)

Jang Gil Ryong (Kim Sung Kyun) merupakan pekerja asal Tiongkok yang pernah bekerja di pabrik yang sama dengan Park Jae Yeong. Ia merupakan sosok yang menakutkan. Park Jae Yeong meminta dirinya bekerja sama, yakni menyingkirkan ayah Park Jae Yeong, Park Dong Sik (Choi Hong Il).

Semula, Jang Gil Ryong gak cukup percaya seorang anak meminta orang lain untuk membunuh ayahnya. Namun, setelah ditawari bayaran yang cukup besar, ia pun menyanggupi. Ia sendiri juga punya keluarga sebagai tanggungan sehingga ia harus mencari uang untuk dikirim ke mereka dan pulang kampung.

3.Han Sang Hun harus mengeluarkan banyak uang untuk menutup mulut saksi dari penabrakan yang ia lakukan

potret karakter drama Karma (dok. Netflix/Karma)

Setelah ditabrak Jang Gil Ryong, Park Dong Sik ternyata gak langsung meninggal dan ada saksi yang melihatnya. Polisi kemudian menemukan mayat Park Dong Sik di sebuah gunung yang sering dikunjungi pendaki. Han Sang Hun (Lee Kwang Soo) diceritakan jadi orang yang menabrak Park Dong Sik dan menguburkan Park Dong Sik di sana.

Ia saat itu sedang menyetir dalam keadaan belum terlalu lama mengonsumsi alkohol. Ia bersama pacarnya sempat bertengkar untuk mengurus mayat Park Dong Sik dan pertengkaran itu didengar oleh seorang laki-laki yang akan mengambil sepeda di seberang mereka. Mengetahui laki-laki itu merupakan saksi dan bisa membahayakan keadaaan, Han Sang Hun memberinya uang 10 juta won untuk tutup mulut.

Merasa gak cukup, laki-laki itu ternyata dua kali meminta tambahan uang kepada Han Sang Hun. Bahkan, laki-laki itu sampai mendatangi klinik tempat Han Sang Hun membuka praktik. Mau tak mau, Han Sang Hun menyanggupinya dan meminta waktu untuk mencari uang yang diminta laki-laki itu. Han Sang Hun dipusingkan dengan uangnya yang kian menepis karena ia juga harus merogoh kocek dalam jumlah besar untuk memperbaiki mobilnya yang rusak.

4.Kim Beom Jun dan Lee Yu Jeong melakukan penipuan untuk meraup banyak uang

potret karakter drama Karma (dok. Netflix/Karma)

Jang Gil Ryong ternyata mengajak komplotan untuk mengurus Park Dong Sik. Tubuh Park Dong Sik yang sudah terluka parah dibawa oleh Kim Beom Jun (Park Hae Soo), mantan narapidana yang dulu pernah satu penjara dengan dirinya.

Kim Beom Jun diceritakan membawa tubuh Park Dong Sik untuk dijatuhkan dari jembatan. Ia mengajak rekannya, Lee Yu Jeong (Gong Seung Yeon) yang ternyata merupakan selingkuhan Han Sang Hun untuk bekerja sama. Ia menyuruh perempuan itu membawa Han Sang Hun melewati jembatan tempatnya menunggu. Tujuannya tentu agar mereka gak disalahkan atas kematian Park Dong Sik dan bisa memeras Han Sang Hun.

Sebelumnya, Kim Beom Jun dan Lee Yu Jeong memang sudah sering melakukan penipuan. Mereka menargetkan para laki-laki hidung belang agar bisa diperas. Lee Yu Jeong berperan sebagai perempuan simpanan, lalu Kim Beom Jun pura-pura memergoki perselingkuhan Lee Yu Jeong dan target mereka, kemudian mengancam target dengan foto-foto saat target bersama Lee Yu Jeong.

5.Lee Ju Yeon ingin balas dendam kepada Park Jae Yeong karena trauma masa lalu

potret karakter drama Karma (dok. Netflix/Karma)

Kim Beom Jun diceritakan membunuh Park Jae Yeong karena ia sedang jadi buronan. Ia membakar tubuh Park Jae Yeong agar polisi mengira jasad Park Jae Yeong adalah dirinya. Nahas, ia juga mendapat luka bakar yang parah karena kejadian itu. Ia dibawa ke rumah sakit dan dirawat oleh dokter bernama Lee Ju Yeon (Shin Min A).

Di bagian flashback, Lee Ju Yeon semasa remaja pernah diperkosa oleh tiga siswa di sekolahnya dan itu membuatnya tidak bisa tidur nyenyak sampai ia dewasa. Ternyata, salah satu pemerkosanya adalah Park Jae Yeong yang tak lain adalah kakak kelasnya. Park Jae Yeong diminta untuk melakukan perbuatan keji itu oleh Lee Yu Jeong yang kebetulan sekelas dengan Lee Ju Yeon dan iri kepada perempuan itu. Sebelumnya, Lee Yu Jeong sendiri dihasut oleh Kim Beom Jun yang merupakan alumni dari sekolah mereka.

Meskipun gak tahu Park Jae Yeong yang di hadapannya saat ini bukanlah Park Jae Yeong yang asli, Lee Ju Yeon tetap gak bisa tenang. Tujuannya hanya satu, yakni membalaskan dendamnya dan memastikan Park Jae Yeong merasakan apa yang ia rasakan dulu.

Kelima hal di atas adalah konflik utama yang diangkat di drakor Karma. Buat kamu yang ingin mengetahuinya lebih jelas, buruan tonton drakor Karma secara maraton, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team