5 Rekomendasi Film Korea tentang Pemerintah Zalim, Bikin Greget!

Film Korea gak ragu untuk mengangkat berbagai tema sensitif, termasuk soal politik. Pemerintah zalim yang membuat rakyatnya menderita menjadi salah satu kisah menarik yang mengajak penonton untuk ikut terhanyut, karena kadang merasa senasib.
Untuk kamu yang penasaran, beberapa judul film korea berikut ini bercerita tentang pemerintah zalim, nih. Bahkan ada film yang diangkat dari kisah nyata, lho. Yuk, kita simak rekomendasinya!
1. A Taxi Driver

A Taxi Driver (2017) merupakan film Korea yang dibuat berdasarkan kisah nyata pemberontakan mahasiswa di Gwangju pada tahun 1980. Mahasiswa yang tidak puas dengan pemerintahan memilih untuk melakukan demonstrasi. Sayangnya, respons pemerintah Korea Selatan justru kejam. Gwangju diblokade, kemudian para demonstran dibunuh atau disiksa.
Tokoh utama film A Taxi Driver adalah seorang wartawan Jerman Peter (Thomas Kretschmann) dan supir taksi Kim Man Seob (Song Kang Ho). Peter menyewa jasa Kim Man Seob untuk membawanya ke Gwangju dengan bayaran besar. Pengemudi taksi itu menerima tanpa tahu bahwa mereka akan menemui bahaya besar di tempat tujuan mereka.
Film garapan sutradara Jang Hoon ini berhasil memperoleh banyak penghargaan termasuk dalam Blue Dragon Film Awards ke-38. A Taxi Driver juga mewakili Korea Selatan dalam Academy Award untuk kategori Best Foreign Language Film, meskipun tidak memenangkannya.
2. The Man Standing Next

The Man Standing Next (2020) juga merupakan film yang diangkat dari kisah nyata kekacauan politik Korea Selatan di tahun 1979. Namun film adaptasi novel ini mengganti nama para tokoh sejarah dengan nama fiktif yang mirip.
Korea berada di bawah kepemimpinan presiden Park (Lee Sung Min) selama lebih dari 18 tahun dan berakhir dengan krisis moneter akibat korupsi. Sementara itu mantan Direktur Badan Intelejensi Korea Selatan (KCIA), Park Yong Gak (Kwak Do Won) mengadukan penyelewengan sang presiden kepada Amerika Serikat.
Orang kepercayaan presiden Park sekaligus Direktur KCIA saat itu, Kim Kyu Pyeong diberi tugas untuk mencegah kekacauan yang ditimbulkan Park Yong Gak. Namun ia mulai berubah haluan ketika tahu presiden Park mengerahkan kekuatan militer untuk melawan rakyat yang melakukan demonstrasi.
3. Asura: The City of Madness

Asura: The City of Madness (2016) merupakan film berteman politik karya sutradara Kim Sung Su berlatarkan kota fiksi Annam. Uniknya, Asura: The City of Madness tayang di waktu yang hampir sama dengan skandal korupsi wali kota Lee di Korea Selatan yang kisahnya mirip dengan film ini.
Kota Annam dipimpin oleh Walikota Park Sung Bae (Hwang Jung Min) yang lebih mirip gangster daripada pejabat pemerintah. Park Sung Bae mencoba mencari keuntungan dari proyek pembangunan kembali, serta menggunakan kekerasan untuk melancarkan usahanya. Ia juga merupakan dalang di balik perdagangan narkoba serta melakukan manipulasi media massa.
Petugas polisi Han Do Kyung (Jung Woo Sung) melakukan hal kotor untuk Park Sung Bae karena membutuhkan uang untuk pengobatan sang istri. Suatu hari ia tertangkap dan berusaha menyeret Park Sung Bae untuk jatuh bersama dirinya.
4. 1987: When the Day Comes

Film 1987: When the Day Comes (2017) juga mengambil latar demonstrasi mahasiswa Korea di tahun 1987. Pemerintah sedang gencar mengejar pengikut paham komunis di bawah Kepala Badan Keamanan Negara Park Cheon Won (Kim Yun Seok).
Dalam aksi tersebut seorang mahasiswa meninggal karena dianiaya. Park Cheon Won berusaha menutupi kejadian tersebut. Namun para mahasiswa dengan bantuan wartawan terus berjuang untuk mengungkapkan kebenaran.
Film ini dibintangi oleh sederet aktor ternama seperti Ha Jung Woo, Park Hee Son, Lee Hee Jun, Kim Tae Ri serta Yu Hae In.1987: When the Day Comes juga memperoleh Daesang dalam BaekSang Arts Awards ke-54 serta Best Film dalam Blue Dragon Film Awards ke 39, lho.
5. 12.12: The Day

12.12: The Day (2023) didapuk sebagai film Korea Selatan yang paling sukses di tahun 2023. Film garapan sutradara Kim Sung Su yang juga mengerjakan Asura: The City of Madness ini juga tercatat sebagai film dengan peringkat ke-9 penjualan tiket terbanyak sepanjang masa di negara tersebut.
12.12: The Day merupakan film yang dibuat berdasarkan kisah nyata pemberontakan militer 12.12 di tahun 1979. Pemberontakan tersebut dipimpin oleh Jeon Doo Gwang (Hwang Jung Min), komandan Komando Keamanan Pertahanan dan pendiri klub militer rahasia Hanahoe. Sementara itu Lee Tae Shin (Jung Woo Sung) yang merupakan komandan Komando Keamanan Ibu Kota, menentang pemberontakan militer tersebut.
Film berteman politik memang memiliki daya tarik tersendiri, ya. Film mana yang paling menarik perhatian kamu, nih?