7 Fakta Identitas Asli Jang Tae Gu di Walking on Thin Ice, Money Bug?

- Tae Gu adalah Money Bug, membantu sindikat Phantom sebar narkoba dan mendapat bayaran
- Dia memburu tas narkoba hilang, menyelidiki Eun Soo, dan menginformasikan ke Phantom
- Tae Gu menabrak Dong Hyun dan Jun Hyun hingga meninggal, meminta dana 100 juta dolar setiap minggunya
Sejak awal, Jang Tae Gu (Park Yong Woo) digambarkan sebagai detektif dengan insting yang sangat tajam. Ia memimpin timnya dengan tegas dan kerja keras demi menggali sindikat narkoba di wilayahnya bertugas.
Namun, siapa sangka ada plot twist pada sosok identitas asli Jang Tae Gu ini? Ia bukanlah polisi atau detektif yang menjalankan tugasnya dengan baik-baik. Bak musuh dalam selimut, Tae Gu ternyata punya visinya sendiri.
Inilah tujuh fakta identitas asli Jang Tae Gu di Walking on Thin Ice yang mengejutkan penonton. Siapa dia sebenarnya?
1. Tae Gu ternyata selama ini orang dibalik nama Money Bug. Sosok yang membantu sindikat Phantom menyebarkan narkoba di wilayahnya

2. Tentu saja Tae Gu dapat bayaran dari Phantom. Itu sebabnya sekarang dia bisa membeli sebuah apartemen baru

3. Ketika tas berisi narkoba Phantom hilang, Money Bug juga kewalahan karena penjualan Phantom jadi berkurang. Jadi, Tae Gu ikut memburu tas tersebut

4. Siapa sangka, ia tau tas tersebut ada di Kang Eun Soo (Lee Young Ae) dan James (Kim Young Kwang). Makanya, Tae Gu mencoba selidiki Eun Soo

5. Ketika sudah pasti, barulah Tae Gu sebagai Money Bug menginformasikannya ke Hwang Dong Hyun (Lee Kyu Sung), terjadilah insiden penyerangan

6. Saat Dong Hyun dan Jun Hyun mencoba menghubungi Phantom, Tae Gu yang sengaja menabrak mereka hingga keduanya meninggal

7. Dengan mengetahui kelemahan Eun Soo dan James, Tae Gu meminta mereka mengirim dana 100 juta dolar setiap minggunya

Tae Gu memang bukan karakter yang baik sejak awal. Ia diketahui diceraikan istrinya karena kekerasan dalam rumah tangga, apalagi anaknya tampak ketakutan saat melihatnya. Dalam Walking on Thin Ice, hampir semua karakter memang punya sisi gelapnya masing-masing, ya?