3 Alasan Se Hyun Dicurigai jadi Pelaku Hunter with A Scalpel, Janggal!

Seo Se Hyun (Park Ju Hyun) semula hanya dianggap sebagai dokter forensik yang bertanggung jawab untuk urusan otopsi korban dalam rangkaian kasus pembunuhan berantai. Namun, ia kini justru dicurigai sebagai pelaku oleh pada detektif kepolisian Yeoncheon di drakor Hunter with A Scalpel. Padahal, awalnya kehadiran Seo Se Hyun yang dengan sukarela berpartisipasi dalam penyelidikan itu membuat para detektif kepolisian Yeongcheon terutama Jung Jung Hyun (Kang Hoon) merasa bersyukur. Terlebih, Seo Se Hyun adalah orang pertama yang mengatakan jika sidik jari yang ditemukan pada korban pertama dan kedua sama dan jadi indikasi pembunuhan berantai.
Seo Se Hyun juga berjanji akan menemukan pelaku dari kasus pembunuhan berantai itu. Namun, siapa sangka jika Seo Se Hyun justru bersikap ganjil selama penelitian. Sejumlah petunjuk juga mengarah seolah Seo Se Hyun adalah dalang dari rangkaian pembunuhan itu. Tiga hal di bawah ini jadi alasan Seo Se Hyun dicurigai sebagai pelaku pembunuhan berantai dalam drakor Hunter with A Scalpel, intip yuk!
1. Se Hyun menyembunyikan fakta kandungan pancuronium di ketiga korban
Jadi alasan pertama, sebab Se Hyun dicurigai sebagai pelaku adalah karena Dokter forensik itu merubah data hasil otopsi ketiga korban. Tanpa sepengetahuan rekan sejawatnya, Se Hyun menghilangkan keterangan jika terdapat kandungan pancuronium di tubuh ketiga korban rangkaian kasus pembunuhan berantai itu. Semula tak ada yang sadar jika ia merubah laporan hasil otopsi, kebohongannya ini akhirnya diketahui oleh Jung Hyun.
Untuk memastikan kembali hasil otopsi, Jung Hyun memutuskan untuk pergi ke Seoul dan meminta ulang laporan hasil otopsi. Di kesempatan itu, Jung Hyun baru mengetahui jika terdapat kandungan pancuronium di ketiga korban, berbeda dengan laporan yang ia dapat dari Se Hyun. Karena ini, para detektif kepolisian Yeongcheon mulai mencurigai keterlibatan Se Hyun dalam kasus pembunuhan berantai itu.
2. Pisau bedahnya ditemukan di rumah Hyung Joo
Kepolisian Yeongcheon kembali mendapatkan laporan dugaan kasus pembunuhan berantai. Kali ini laporannya berasal dari tempat tinggal milik Hyung Joo, seorang mantan narapidana. Pemilik rumah yang menyewakan tempat itu melaporkan jika rumah yang ditempati Hyung Joo sudah berantakan dan dipenuhi darah. Di TKP, tidak ditemukan mayat, hanya ada sejumlah barang bukti saja.
Di TKP, ditemukan sebuah pisau bedah yang memiliki ukiran huruf inisial yang khusus. Saat barang bukti itu diserahkan ke forensik, fakta mengejutkan terungkap. Dokter forensik yang memeriksa mengatakan jika pisau bedah itu mirip sekali dengan yang dimiliki oleh Se Hyun. Se Hyun sendiri memang memiliki pisau bedah dengan inisial namanya yang merupakan pemberian khusus dari ibunya. Setelah tau fakta ini, para detektif kepolisian Yeongcheon semakin berasumsi jika Se Hyun adalah pelaku dari kasus pembunuhan berantai itu.
3. Di rumah Se Hyun ditemukan bagian tubuh Oh Min Ho
Setelah kecurigaan terus meningkat, kepolisian Yeongcheon memutuskan untuk menyelidiki Se Hyun. Di saat itu juga, Se Hyun mulai tidak diketahui keberadaannya. Karena ini, detektif kepolisian Yeoncheon berusaha menggeledah kediaman Se Hyun. Secara mengejutkan, ditemukan sebuah barang bukti yang semakin memperkuat dugaan.
Di rumah Se Hyun, ditemukan salah satu potongan bagian tubuh Oh Min Ho (Ryu Hae Jun) yang merupakan korban kedua dalam kasus pembunuhan berantai ini. Bagian tubuh Min Ho itu ada di dalam sebuah ember berwarna biru di kamar mandi Se Hyun. Karena ini, dugaan jika Se Hyun adalah pelaku dalam kasus pembunuhan berantai itu semakin kuat.
Semula buntu karena tak kunjung dapat petunjuk, kini para detektif kepolisian Yeoncheon mulai mencurigai sosok Se Hyun si Dokter forensik yang juga bertanggung jawab dalam penyelidikan. Deretan alasan di atas, jadi sebab mengapa Se Hyun dianggap sebagai pelaku pembunuhan berantai itu. Namun, diam diam Jung Hyun masih meragukan dugaan itu.