TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Sekuel Film Korea yang Kalah Untung dari Film Pertama

Minim untung walau ceritanya tak kalah bagus

poster film Tazza: The Hidden Card (dok. Sidus Corporation/Tazza: The Hidden Card)

Film Korea yang hype selama masa penayangannya berkemungkinan besar meluncurkan sekuel atau seri lanjutan. Namun, tidak semua sekuel bernasib bagus hingga mendulang kesuksesan seperti film pertamanya.

Beberapa sekuel film Korea yang kalah untung dari film pertama apabila dilihat dari jumlah keuntungan, sebenarnya juga tak kalah bagus dari segi cerita. Mari simak selengkapnya di bawah ini!

1. Along with the Gods: The Last 49 Days (2018)

cuplikan film Along with the Gods: The Last 49 Days (dok. Realies Pictures, Inc./Along with the Gods: The Last 49 Days)

Along with the Gods: The Last 49 Days (2018) termasuk salah satu film Korea terlaris yang telah ditonton 12,2 juta kali selama masa penayangannya. Seri kedua film itu sekiranya telah meraup keuntungan sebesar 83 juta dollar.

Meski bukan jumlah yang sedikit, nilai tersebut gagal mengungguli Along with the Gods: The Two Worlds (2017) yang meraup untung 94 juta dollar. Cerita perjalanan malaikat penjaga yang mengantar orang mati ke alam baka itu juga menarik 14,4 juta penonton.

Baca Juga: 8 Sekuel dengan Pendapatan Lebih Tinggi dari Film Pertamanya

2. Tazza: The Hidden Card (2014)

cuplikan film Tazza: The Hidden Card (dok. Sidus Corporation/Tazza: The Hidden Card)

Disaksikan sebanyak 4 juta penonton, film sekuel Korea Tazza: The Hidden Card yang dirilis tahun 2014 lalu hanya bisa memeroleh keuntungan sebesar 26 juta dollar. Baik dari jumlah penonton maupun segi keuntungan, sekuel ini dinilai gagal mengungguli film pertamanya. 

Sementara itu, Tazza: The High Rollers (2006) mampu mendapatkan keuntungan 29 juta dollar dengan 5,6 juta penonton. Film ini mengemas kisah seorang penipu andal yang melancarkan aksinya dengan permainan judi kelas atas.

3. Tazza: One Eyed Jack (2019)

cuplikan film Tazza: One Eyed Jack (dok. Sidus Corporation/Tazza: One Eyed Jack)

Trilogi film Tazza sejatinya punya tema yang kurang lebihnya sama walau diarahkan tiga sutradara berbeda. Meski film kedua tak berhasil unggul dari Tazza: The High Rollers (2006), sutradara Kwon Oh Kwang menaruh harapan lewat Tazza: One Eyed Jack (2019).

Sayangnya, film ketiga tentang taktik perjudian ini masih kurang diminati bila dibandingkan dengan dua film sebelumnya. Tazza: One Eyed Jack hanya bisa memeroleh keuntungan sebesar 15 juta dollar dengan jumlah 2,2 juta penonton selama masa penayangannya.

4. Peninsula (2020)

cuplikan film Peninsula (dok. Redpeter Films, Co., ltd./Peninsula)

Tidak bisa dipungkiri bahwa pandemi telah melumpuhkan aktivitas bioskop di berbagai negara. Hal ini memberi dampak langsung pada film-film yang diprediksi bakal sukses. Salah satunya Peninsula mengingat film pertamanya yang booming

Jika Train to Busan berhasil memikat 11,5 juta penonton, berbeda dengan Peninsula yang hanya bisa mengumpulkan 3,8 juta penonton. Keuntungan yang diperoleh juga menurun sebesar 49 juta dollar dari film pertamanya, nih.

Baca Juga: 6 Sekuel Film Superhero Paling Ditunggu pada 2023, Marvel hingga DC!

Verified Writer

Ristiani Umayang

Logophile

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya