Apakah When Life Gives You Tangerines Bakal Bisa Happy Ending?

Sorotan utama dalam cerita drakor When Life Gives You Tangerines adalah perjalanan cinta Yang Gwan Sik dan Oh Ae Sun. Mereka dekat sejak kecil lantas menjalin hubungan saat SMA. Meski ditentang keluarga, Yang Gwan Sik tetap menikahi Oh Ae Sun. Keduanya memiliki beberapa anak.

Di adegan dengan latar waktu 1990-an, couple ini dikisahkan berusia 40-an dan tengah mengunjungi rumah baru putrinya yang lulus kuliah lalu bekerja di perusahaan. Pasangan ini tetap mesra dan hangat meski sudah menikah lebih dari 20 tahun. Momen kebersamaan Yang Gwan Sik dan Oh Ae Sun tua menunjukkan mereka telah puluhan tahun bahagia bersama sebagai pasangan dan orangtua.

When Life Gives You Tangerines merupakan karya teranyar dari penulis naskah Lim Sang Choon. Genre drakor yang naskahnya ditulis Lim Sang Choon kebanyakan adalah romance slice of life. Kisah yang ditulisnya tidak hanya menonjolkan sisi romantis, tapi juga mengangkat berbagai isu sosial dan kesulitan hidup masyarakat biasa yang realistis.

Dengan cerita ringan, heartwarming, hingga mengaduk emosi, Lim Sang Choon tetap memberikan ending memuaskan. Hampir semua drakornya menutup kisah dengan happy ending yang manis. Di antaranya, Fight For My Way (2017) dan When the Camellia Blooms (2019). Karena itu, ada potensi bahwa When Life Gives You Tangerines juga akan memberikan happy ending seperti drakor karya Lim Sang Choon sebelumnya.

Judul internasional drakor ini menunjukkan bahwa kehidupan itu tidak hanya asam, tapi juga punya banyak momen manis. Hal ini tergambarkan dari kata tangerines atau 'jeruk' di dalam judulnya. Banyak tokoh When Life Gives You Tangerines juga dikisahkan punya cerita hidup yang sulit dan asam. Namun, mereka menemukan sisi manis kehidupan dari support system, seperti pasangan, keluarga, teman, dan komunitas.

Sebetulnya, secara harfiah judul asli drakor ini bukanlah When Life Gives You Tangerines. Judul aslinya adalah 폭싹 속았수다. Judul ini diambil dari bahasa Jeju yang bermakna You Have Done Well atau Thank You For Your Hard Work. Makna ini sesuai dengan cerita dramanya di mana POV narator lebih fokus diambil dari sudut pandang Yang Geum Myeong (IU), putri dari Yang Gan Sik dan Oh Ae Sun. POV ini menekankan bahwa seorang anak menghargai pengorbanan dan kerja keras orangtuanya.

Baik judul asli maupun internasional sama-sama memiliki makna mengharukan. Ini membuat sebagian penonton berspekulasi ending drakor ini pun akan heartwarming meski ada kemungkinan bikin nangis. Dengan kata lain, akhir ceritanya mungkin tidak menawarkan ending bahagia bak dongeng. Namun, happy ending yang realistis.

When Life Gives You Tangerines memang ramai akan teori sad ending. Namun, bukan mustahil drakor ini bakal menyuguhkan happy ending. Terlebih sang penulis naskah terkenal akan karyanya yang berakhir bahagia dan menghangatkan hati. Menurutmu, drakor ini bakal sad ending atau happy ending?