3 Bukti Kasih Sayang Ju Ga Ram Terhadap Rugbi di The Winning Try
Rugbi merupakan tema utama yang diangkat dalam drakor baru SBS berjudul The Winning Try. Seorang atlet rugbi nasional yaitu Ju Ga Ram (Yoon Kye Sang) diceritakan pensiun dini karena skandal doping. Ia kembali ke almamaternya, SMA Olahraga Hanyang, setelah tiga tahun menghilang untuk menjadi pelatih.
Meski sudah pensiun sebagai atlet, melepaskan rugbi yang sudah melebur di hatinya bukanlah hal mudah. Rasa sayangnya tetap tidak pernah berubah. Tindakan yang dilakukannya pun mencerminkan betapa dalam perasaannya terhadap olahraga tersebut.
1. Tetap kembali sebagai pelatih meski tahu dirinya tak diinginkan
Ju Ga Ram pernah menjadi atlet kebanggaan Korea di cabor rugbi. Namun, namanya tercoreng setelah kasus penggunaan doping di pertandingan Piala Asia Rugbi. Citranya pun berubah dari pahlawan jadi pecundang.
Ju Ga Ram sendiri sadar bahwa banyak orang yang tak suka padanya setelah kejadian itu. Dari hari pertama saja sudah ada banyak penolakan soal perekrutannya sebagai pelatih baru tim rugbi SMA Olahraga Hanyang. Wakil kepala sekolah, Seong Jong Man (Kim Min Sang) juga berusaha keras untuk menyingkirkannya.
Berbagai penolakan tak membuat Ju Ga Ram berkecil hati begitu saja. Ia tetap berdiri kokoh dengan senyum di wajahnya bahkan ketika berhadapan dengan pihak yang menentang eksistensinya. Tentunya ada alasan kuat yang membuat Ju Ga Ram bisa sebegitu kuatnya.
Alasan yang dimaksud tidak lain adalah rasa cintanya pada rugbi. Walaupun terlihat seperti orang egois dan tak tahu malu, Ju Ga Ram tidak punya pilihan lain. Ia masih ingin bermain rugbi. Karena tak bisa jadi atlet lagi, peran pelatih sudah cukup untuk mengobati rasa rindunya.
2. Siap melakukan apa saja agar tim rugbi tak dibubarkan
Tim rugbi memiliki status yang paling rendah di SMA Olahraga Hanyang. Mereka mendapatkan diskriminasi secara terang-terangan. Dari semua guru dan petinggi sekolah, hanya Kepala Sekolah Kang Jeong Hyo (Gil Hae Yoon) yang ada di pihak mereka.
Diskriminasi tersebut disebabkan karena tim rugbi seret prestasi dibandingkan tim cabor lain di sana. Bahkan mereka tidak memiliki pemain cadangan satu pun. Oleh karena itulah Seong Jong Man tidak pernah lelah untuk berusaha membubarkan tim rugbi.
Ju Ga Ram di sisi lain tidak pernah menyerah untuk menggagalkan rencana Seong Jong Man. Ia melakukan segala upaya agar tim rugbi SMA Olahraga Hanyang tetap bisa bertanding.
Ketika tim rugbi kehilangan salah satu pemain karena pindah sekolah, Ju Ga Ram langsung bertekad mencari murid baru. Ia mengeluarkan semua usahanya hingga Moon Woong (Kim Dan), anak seorang legenda rugbi mau ikut dengannya ke SMA Olahraga Hanyang. Ju Ga Ram lagi-lagi berhasil mengalahkan Seong Jong Man.
3. Bertekad untuk menuntun tim rugbi almamaternya menuju kemenangan
Kekalahan yang tidak pernah berhenti membuat para anggota tim rugbi SMA Olahraga Hanyang jadi mudah menyerah. Contohnya saat tim dari SMA Daesang yang bergengsi mengajukan pertandingan latihan akhir musim panas dengan mereka. Yoon Seong Jun (Kim Yo Han) cs sudah menciut dan yakin mereka akan kalah.
Melihat semangat juang tim yang rendah, Ju Ga Ram memikirkan strategi yang tepat. Bukan cuma untuk menang, Ju Ga Ram ingin mereka belajar tentang cara kalah yang baik. Meskipun awalnya diragukan, Ju Ga Ram tetap pada pendirian dan membuktikan sendiri pada anggota tim seperti apa cara kalah yang baik.
Ju Ga Ram tahu persis dampak buruk yang bisa terjadi jika pemain terobsesi untuk menang. Ia bertekad agar muridnya tak menapaki jalan yang salah seperti yang dilakukannya dulu. Ia tidak ingin menjadi pelatih yang menghancurkan hidup pemainnya.
Ju Ga Ram terbukti masih belum move on dari rugbi. Ia menyalurkan rasa cintanya pada olahraga itu dengan melatih muridnya untuk menikmati pertandingan rugbi dengan cara yang benar dan sungguh-sungguh. Metode pelatihannya ke depan pun menarik untuk ditunggu dalam episode The Winning Try berikutnya.
