7 Cara Park Tae Joong Bangkit dari Keterpurukan di The Manipulated

Park Tae Joong (Ji Chang Wook) di The Manipulated adalah contoh paling tragis dari seseorang yang hidupnya hancur karena manipulasi. Awalnya ia hanya pria biasa dengan hidup sederhana, hingga Ahn Yo Han menjebaknya dalam kasus pemerkosaan dan mutilasi yang tidak pernah ia lakukan.
Vonis itu membuat pacarnya meninggalkannya, para narapidana lain menyiksanya, dan Tae Joong sendiri berkali-kali mencoba bunuh diri. Namun alih-alih menyerah, ia membangun dirinya lagi dari nol dan berubah menjadi sosok yang mampu bertahan hidup. Inilah tujuh cara Park Tae Joong untuk bangkit dari keterpurukan di drama The Manipulated.
1. Tae Joong jatuh ke titik paling rendah, tapi ia perlahan membangun mentalnya hingga menjadi tahanan yang tidak mudah goyah meski dapat tekanan fisik

2. Ia mulai bangun pagi, makan teratur, menjaga kebersihan, dan membuat rutinitas kecil yang membantunya menemukan kembali kendali atas hidupnya

3. Dulu ia sama sekali tidak bisa melawan, tetapi ia belajar memukul, menangkis, dan membaca gerak lawan. Tidak ada tahanan yang berani menyentuhnya!

4. Dari push-up sederhana sampai latihan fisik intens di penjara, tubuh Tae Joong berubah menjadi kuat, responsif, dan tahan pukul

5. Ia sengaja mengisi hari-harinya dengan bekerja di bengkel. Pengetahuan ini menjadi senjata utama saat menghadapi permainan mobil maut

6. Ia juga mengisi kegiatan jadi lebih positif, dengan menjadi pastor di gereja penjara. Alih-alih menyalahkan takdir, ia mulai menerimanya

7. Tae Joong menghidupkan kembali hobi lamanya, merawat tanaman. Merawat tumbuhan memberi alasan untuk bertahan hidup dan menjaga kewarasan

Meski takdirnya sangat sial, tapi Park Tae Joong di The Manipulated bisa bertahan hidup karena tekad untuk terus memperbaiki diri. Pada akhirnya, Tae Joong jadi contoh bahwa ketahanan hidup adalah gabungan dari ketenangan, keterampilan, dan penerimaan.



















