3 Keputusan Besar yang Dipilih Sung Je Yeon di My Youth, Hargai Diri!

- Sung Je Yeon keluar dari SNU dan memilih bekerja
- Menjadi manajer Mo Tae Rin
- Mengajukan keluar dari perusahaan
Sung Je Yeon (Chun Woo Hee) adalah seorang manajer artis yang bekerja bersama dengan Mo Tae Rin (Lee Joo Myoung) di drakor My Youth (2025). Dia merupakan salah satu murid terpintar saat SMA di sekolah Sunwoo Hae (Song Joong Ki). Hidupnya sangat nyaman karena ayahnya seorang pebisnis.
Bagi Sunwoo Hae, hidup Sung Je Yeon sangat bertolak belakang dengannya. Hidupnya seakan difokuskan untuk mendapatkan pencapaian melalui pendidikan. Seiring berjalannya waktu, Sunwoo Hae dan Sung Je Yeon gak bertemu selama bertahun-tahun.
Keduanya kembali bertemu dan merasa jika kehidupan mereka telah berubah jauh. Bahkan, Sung Je Yeon telah beberapa kali mengambil keputusan hidup yang cukup besar. Lalu, apa saja keputusan besar yang diambil Sung Je Yeon di drakor My Youth?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Sung Je Yeon keluar dari SNU dan memilih bekerja

Saat SMA, SNU merupakan universitas impian Sung Je Yeon. Dia belajar dengan tekun karena yakin akan bisa masuk ke universitas sulit tersebut. Gak hanya itu, banyak orangtua yang bermimpi anaknya bisa kuliah di tempat tersebut.
Menjelang ujian CSAT, Sung Je Yeon mendapati jika ayahnya mengalami kebangkrutan. Ibunya harus menjual beberapa barang berharganya termasuk mobil dan rumah mereka. Awalnya, Ibu Je Yeon yakin jika bisa membiayai kuliah anaknya tersebut hingga lulus.
Sayangnya, kondisi ekonomi mereka gak memungkinkan untuk membiayai kuliah. Je Yeon yang saat itu telah berhasil menjadi mahasiswa SNU, harus putus kuliah dan bekerja serabutan. Dia harus realistis untuk membantu ibunya mencari nafkah dan kebutuhan sehari-hari.
2. Menjadi manajer Mo Tae Rin

Mo Tae Rin memulai kariernya sebagai aktris sejak kecil. Dia sangat terkenal saat itu hingga banyak orang menantikan acaranya. Seiring berjalannya waktu, Mo Tae Rin bertumbuh tetap mempertahankan kariernya sebagai aktris. Sayangnya, dia merasa jika kerja kerasnya selama ini sia-sia karena gak banyak mendapatkan atensi dan perkembangan.
Banyak orang juga mempertanyakan karier Mo Tae Rin karena menganggap jika akting gak pernah menjadi tujuan hidupnya. Selama bekerja, Mo Tae Rin gak pernah merasa puas dengan hasil kerjanya. Hal ini jelas diketahui dan dirasakan oleh banyak orang, termasuk staf agensi.
Sayangnya, Mo Tae Rin juga merasa kepayahan karena agensi terus menyodorkan proyek drama yang gak menarik baginya. Makanya, dia merasa kariernya tertahan jika terus bersama agensi saat ini. Pada akhirnya, banyak orang menolak mewakili Mo Tae Rin sebagai manajer tapi Je Yeon menawarkan diri.
3. Mengajukan keluar dari perusahaan

Selama ini, Je Yeon bertahan hidup dengan gaji bulanan miliknya. Namun, agensi menawarkan Je Yeon untuk pindah ke departemen lainnya. Istri dari artis besar yang direkrut oleh agensi, menolak perempuan menjadi manajernya.
Kondisi ini membuat Kim Pil Du (Jin Kyung), sebagai pimpinan, harus memutuskan untuk memindahkan Sung Je Yeon. Sayangnya, Sun Je Yeon merasa jika keputusan ini sangat gak adil baginya. Selama ini, dia harus berusaha untuk mengalah dari banyak orang untuk kenaikan gaji dan jabatan.
Kondisi ini jelas gak menguntungkan Je Yeon. Dia jelas dimanfaatkan oleh perusahaan meskipun hasil kerjanya memuaskan. Makanya, Je Yeon memutuskan untuk keluar dari perusahaan meskipun harus kebingungan mencari nafkah.
Setiap keputusan yang diambil Je Yeon ini cukup mengejutkan. Dia bahkan mempertaruhkan hidupnya sendiri untuk masa depan. Menurutmu, apakah Je Yeon akan kembali bekerja dengan Mo Tae Rin di drakor My Youth?