Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengapa Seok Cheol Sulit Keluar dari Dunia Gangster di The Nice Guy?

Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)
Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)

Drama The Nice Guy menyuguhkan cerita menarik tentang kehidupan seorang pria bernama Park Seok Cheol (Lee Dong Wook) yang lahir di keluarga gangster. Meski terlihat kuat dan tenang, Seok Cheol sebenarnya ingin menjalani hidup yang berbeda dari keluarganya. Ia bermimpi menjadi penulis dan hidup damai jauh dari dunia kejahatan.

Namun, keinginan itu tidak mudah diwujudkan karena terlanjur masuk dalam dunia gangster sejak kakeknya dulu. Ia pun harus menghadapi tekanan dari dalam keluarga dan konflik yang datang dari luar. Situasi ini membuat Seok Cheol terjebak di antara pilihan hati dan tuntutan pekerjaannya. Lantas, apa yang membuat Seok Cheol kesulitan untuk keluar dari dunia gangter? Berikut penjelasannya!

1. Terjebak pilihan sulit

Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)
Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)

Seok Cheol dihadapkan pada dilema berat saat mengetahui kakaknya terlilit utang besar akibat berjudi. Jika hutang itu tidak segera dilunasi, rumah keluarga mereka terancam dijual. Sebagai satu-satunya anak laki-laki, ia merasa bertanggung jawab menyelamatkan keluarganya dari kehancuran.

Satu-satunya jalan yang terpikirkan adalah meminta bantuan finansial dari bos geng tempat ia bekerja. Namun, bantuan itu datang dengan syarat berat: ia harus membunuh pimpinan geng lawan. Tugas ini bertentangan dengan nuraninya, karena Seok Cheol tidak ingin hidupnya dikendalikan oleh kekerasan dan darah lagi.

2. Tekanan dari lingkungan sekitar

Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)
Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)

Seok Cheol hidup di tengah konflik antar geng yang terus memanas dan tidak memberinya ruang untuk menarik diri. Sebagai anggota dari geng Chang Soo, ia selalu berada dalam situasi berbahaya yang menuntut keberpihakan dan tindakan kekerasan. Tekanan dari geng lawan membuatnya terus terlibat dalam urusan yang tidak ia pilih sejak awal.

Di sisi lain, tekanan dari keluarganya datang dalam bentuk kebutuhan ekonomi yang mendesak. Kakaknya terlilit utang besar akibat judi, dan keluarga mereka terancam kehilangan rumah jika tak segera membayar. Seok Cheol merasa tertekan karena menjadi satu-satunya harapan untuk menyelamatkan kondisi keuangan keluarga, sehingga membuatnya sulit keluar dari gangster.

3. Konflik batin antara loyalitas dan mendamaikan hubungan kedua geng

Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)
Still cut The Nice Guy (dok.JTBC/The Nice Guy)

Seok Cheol berada di tengah konflik batin yang rumit antara loyalitas terhadap gengnya dan keinginannya untuk mengakhiri kekerasan. Ia menyadari bahwa kekuasaan yang diperebutkan oleh dua geng besar hanya memperpanjang penderitaan semua pihak. Meski ia tumbuh di lingkungan tersebut, dalam hatinya ada keinginan untuk mendamaikan kedua kubu dan mengakhiri lingkaran dendam.

Namun, upaya mendamaikan dua geng justru kerap tak membuahkan hasil. Seok Cheol berada dalam posisi yang makin sulit karena niat baiknya tidak dipahami oleh orang-orang terdekat. Ia merasa terjepit antara kesetiaan pada kelompoknya dan nurani yang tak sanggup lagi melihat kekerasan terus berlanjut.

Kesulitan Park Seok Cheol untuk keluar dari dunia gangster dikarenakan tekanan situasi yang datang bertubi-tubi. Ia terus dipaksa memilih antara keluarga, geng, dan suara hatinya sendiri. Keinginan untuk hidup damai pun terasa makin jauh dari jangkauan.

Dengan dilema yang kompleks dan konflik yang datang dari berbagai arah, jalan keluar bagi Seok Cheol tidak pernah terlihat mudah. Drama The Nice Guy menunjukkan bahwa kadang seseorang bisa terjebak bukan karena pilihan, tapi karena keadaan yang menutup semua jalan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ken Ameera
EditorKen Ameera
Follow Us