Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
still cut film Love Untangled (instagram.com/netflixkr)
still cut film Love Untangled (instagram.com/netflixkr)

Love Untangled merupakan film bernuansa retro yang berlatar tahun 1998 di Busan. Film ini berfokus pada kisah Park Se Ri (Shin Eun Soo) yang melakukan misi untuk menyatakan cinta pada siswa populer di sekolahnya yang bernama Kim Hyeon (Cha Woo Min).

Park Se Ri percaya terhadap beberapa mitos yang diduga kuat bisa melancarkan hubungannya dengan Kim Hyeon. Di film Love Untangled, terdapat tiga mitos paling legendaris yang jadi bagian dari misi pengakuan cinta Park Se Ri. Kita kepoin, yuk!

1. Confess di ruang belajar bisa bikin hubungan langgeng

still cut film Love Untangled (instagram.com/netflixkr)

Park Se Ri bersekolah di SMA Garam. Di sekolah tersebut, terdapat mitos paling legendaris dimana setiap pasangan yang menyatakan cinta di ruang belajar, pasti hubungannya akan langgeng. Park Se Ri pun berniat untuk confess kepada Kim Hyeon di ruangan sakral tersebut.

Sayangnya, ruang belajar secara khusus hanya dihuni oleh 100 siswa paling berprestasi di SMA Garam. Kim Hyeon menempati posisi ke-100, sedangkan Park Se Ri tidak termasuk salah satunya. Sebab itu, ia mencari cara agar bisa mendapatkan kursi di ruang belajar dengan bertukar tempat bersama salah satu siswa berprestasi di sana.

2. Cinta akan berbalas jika menyimpan name tag gebetan

still cut film Love Untangled (instagram.com/netflixkr)

Jika memiliki waktu luang saat pulang sekolah, Park Se Ri kerap menghabiskan waktu dengan berenang di laut. Saat berenang, ia biasa meletakkan seragam sekolah dan tasnya di atas bebatuan. Suatu saat, Han Yun Seok (Gong Myung) tidak sengaja mendapati Park Se Ri yang sedang mengambang di hamparan laut biru.

Han Yun Seok mengambil name tag milik Park Se Ri untuk sekedar melihatnya. Namun, tiba-tiba seragam Park Se Ri tertiup angin hingga masuk ke laut. Han Yun Seok yang panik mencoba untuk mengambilnya namun ia terpeleset ikut masuk ke dalam air laut.

Ternyata, Han Yun Seok tidak bisa berenang. Park Se Ri yang melihatnya pun segera menyelamatkan pria itu. Saat berhasil naik daratan, Han Yun Seok tidak sengaja membawa pulang name tag milik Park Se Ri.

Han Yun Seok adalah siswa pindahan yang berasal dari Seoul. Beruntung, ia pindah ke SMA dimana Park Se Ri bersekolah. Saat Ma Sol Ji (Choi Gyu Ri) menyadari name tag Park Se Ri hilang, ia menduga bahwa ada yang sengaja mencurinya.

Ma Sol Ji mengatakan bahwa jika menyimpan name tag gebetan, maka cintanya akan berbalas. Ia percaya bahwa ada pengagum rahasia yang sengaja mencuri name tag milik Park Se Ri. Setelah mendengar mitos tersebut, Han Yun Seok mengurungkan niatnya untuk mengembalikan name tag kepada Park Se Ri. Sebab, ia takut orang lain mengira dirinya menyukai gadis itu.

3. Membuat 1000 origami burung bangau agar harapan terkabul

still cut film Love Untangled (instagram.com/netflixkr)

Harapan terbesar Park Se Ri adalah ingin menjalin hubungan dengan Kim Hyeon. Konon, membuat origami burung bangau sebanyak 1000 buah dapat mengabulkan doa dan harapan. Sebab itu, Park Se Ri membuat origami burung bangau sebanyak mungkin dibantu oleh sahabat-sahabatnya.

Di sela-sela waktu belajar, mereka melipat kertas origami berbentuk telur burung bangau, lalu memasukkannya ke dalam stoples besar. Karena kesungguhan mereka, stoples tersebut terisi penuh hanya dalam waktu beberapa hari saja. Park Se Ri berniat memberikan origami tersebut kepada Kim Hyeon dengan harapan cintanya tidak bertepuk sebelah tangan.

Saat masa remaja, mitos-mitos tentang asmara memang cukup populer. Terlepas dari benar atau tidak, setidaknya mitos-mitos tersebut bisa membuat hati yang sedang kasmaran jadi berbunga-bunga. Dari ketiga mitos legendaris yang ada di film Love Untangled, mana yang paling kamu percaya, nih?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team