Penjelasan Ending Drakor The Auditors, Ini Nasib Tim Audit!

Drama The Auditors mengakhiri penayangannya pada Minggu (11/8/2024) dengan rating rata-rata sebesar 9,5 persen menurut Nielsen Korea. Drama populer Shin Ha Kyun, Jin Goo, Lee Jung Ha, dan Jo Aram ini juga berhasil menempati posisi pertama di slot waktunya di semua saluran kabel. Salah satu elemen paling menarik dari drama ini adalah tim audit di JU Construction yang terdiri dari enam anggota dengan latar belakang dan kepribadian yang berbeda.
Awalnya, tim audit tampak seperti kelompok yang biasa saja dengan suasana kerja yang relatif santai. Namun, semua berubah ketika Shin Cha Il (Shin Ha Kyun), seorang manajer baru yang ambisius dan dingin, mengambil alih kepemimpinan. Kehadirannya membawa dinamika baru yang menguji batas-batas profesionalisme dan loyalitas setiap anggota tim.
Ketika drama mencapai klimaksnya, nasib akhir anggota tim audit ini menjadi salah satu twist yang paling mengejutkan. Pengungkapan di akhir cerita menunjukkan bahwa tidak semua yang terlihat di permukaan adalah kebenaran dan beberapa anggota tim memiliki rahasia yang mengejutkan. Penasaran seperti apa penjelasan ending drakor The Auditors dan nasib para anggota tim audit? Let's check this out!
Perhatian, artikel ini mengandung spoiler.
1. Moon Sang Ho dipecat karena melakukan kesalahan fatal
Episode 7 dan 8 The Auditors mengungkap kejutan besar ketika sebuah postingan anonim mengguncang fondasi JU Construction. Unggahan itu menuduh adanya praktik rekrutmen yang tidak adil. Tuduhan tersebut langsung menyeret Gu Han Soo (Lee Jung Ha) dan Yoon Seo Jin (Jo Aram) ke dalam pusaran kontroversi. Namun, keduanya berhasil membuktikan bahwa mereka tidak bersalah.
Investigasi mendalam mengungkap dalang di balik tersebarnya foto Wakil Presdir Hwang Dae Woong (Jin Goo) dan Yoon Seo Jin adalah Moon Sang Ho (Oh Hee Jun). Terdesak oleh bukti, Sang Ho akhirnya mengakui perbuatannya dan mengungkapkan alasan di balik perbuatannya.
Ternyata, Sang Ho merasa diperlakukan tidak adil saat proses rekrutmen karena tidak memiliki koneksi yang kuat, padahal dia memiliki IPK bagus dan kualifikasi yang dibutuhkan. Kekecewaan ini mendorongnya untuk melakukan tindakan fatal, yakni memalsukan ijazah sarjana.
Terungkap fakta mengejutkan bahwa JU Construction memang memiliki preferensi terhadap lulusan universitas tertentu. Sang Ho yang merasa dirugikan oleh sistem ini, nekat memalsukan asal universitas di ijazahnya. Meskipun berhasil membongkar praktik tidak etis perusahaan, Sang Ho harus menanggung konsekuensi atas tindakannya dan akhirnya di pecat.