7 Perjuangan Han Jae Pil Demi Bisa Tekuni Tinju di A Hundred Memories
A Hundred Memories jadi salah satu drakor on going bulan September 2025 ini yang juga mengisahkan era 1980-an. Drama ini mendapuk Kim Dami (Go Young Rye), Shin Ye Eun (Seo Jong Hee), dan Heo Nam Jun (Han Jae Pil). Semua karakter di drama ini dikisahkan memiliki impiannya masing-masing, yang perlu perjuangan ekstra untuk bisa diwujudkan.
Salah satunya, karakter Han Jae Pil yang diceritakan memiliki bakat di bidang olahraga tinju. Latar belakang keluarganya yang seorang konglomerat, membuat sang ayah mengekang kehidupan Han Jae Pil, termasuk dalam hal tinju. Ayahnya melarang keras Han Jae Pil menekuni tinju dan ingin ia lebih meningkatkan prestasi di bidang akademik saja. Berikut tujuh perjuangan Han Jae Pil demi bisa tekuni tinju di drakor A Hundred Memories.
1. Han Ki Bok adalah sosok ayah yang keras dan sulit diajak negosiasi, ia selalu menyetir hidup Han Jae Pil dan membuatnya kesulitan
2. Padahal Han Jae Pil memiliki bakat yang luar biasa dalam bidang olahraga tinju, sang ayah tidak memberikan izin dan lebih mengutamakan pendidikan akademik Jae Pil
3. Demi bisa datang ke sasana tinju, Jae Pil sering pergi diam-diam tanpa meminta izin dari ayahnya
4. Sempat ketahuan tampil di pertandingan tinju, Han Jae Pil sampai dipukul menggunakan tongkat oleh ayahnya
5. Tidak menyerah, usai dipukuli oleh ayahnya ia tetap mencari cara agar bisa berlatih tinju
6. Ia akhirnya berusaha bernegosiasi dengan sang ayah, ia bahkan mengancam membongkar aib bisnis ayahnya demi bisa diizinkan bermain tinju lagi
7. Negosiasi itu membuat ayahnya sepakat memberikan izin berlatih tinju dengan syarat Jae Pil mau mendapatkan pelajaran tambahan bersama tutor
Han Jae Pil hidup berkecukupan dan harta yang melimpah, tapi impiannya sulit terwujud karena sang ayah yang selalu memaksakan keinginannya. Gak habis akal, cinta pertama Go Young Rye dan Seo Jong Hee itu berusaha mencari cara untuk bisa mendapatkan izin ayahnya. Meski haru menggunakan ancaman, kesepakatan yang tercapai antara Jae Pil dan ayahnya jelas menguntungkan keduanya.
