Review Drama Jepang Romantics Anonymous, Hangat dan Semanis Cokelat

- Chemistry Shun Oguri dan Han Hyo Joo terlihat manis tanpa dipaksakan, memberikan kesan natural
- Sinematografi dan pewarnaannya indah, menggugah selera penonton untuk menikmati cokelat di dalam seri Rainbow Palette.
- Khas drakor healing dengan pace yang tidak buru-buru, cocok untuk tontonan di sela-sela rutinitas padat.
Romantics Anonymous (2025) tidak hanya menyuguhkan kisah komedi romantis yang membuat penontonnya baper. Drama Jepang ini juga akan mengajak kita untuk menyelamami keseharian para karakter yang berusaha lepas dari trauma yang mereka alami.
Berarti cerita yang disajikan Romantics Anonymous ini berat untuk diikuti, dong? Tidak! Justru kamu bisa mengikuti alur cerita dan konfliknya tanpa harus berpikir keras. Drama ini semakin menarik lantaran memadukan chemistry Shun Oguri dan Han Hyo Joo. Masih maju mundut buat nonton? Berikut ulasannya!
Peringatan: Artikel ini mengandung spoiler, ya!
1. Chemistry Shun Oguri dan Han Hyo Joo tidak dipaksakan dan berhasil terlihat manis

Aktor dan aktris populer dengan pengalaman akting segudang tidak menjamin bisa menyajikan chemistry ciamik. Namun, Shun Oguri dan Han Hyo Joo membuktikan kepiawaian mereka. Bahkan, interaksi mereka di depan layar terasa natural dan tidak dipaksakan.
Pada dasarnya, karakter Fujiwara Sosuke dan Lee Ha Na memang digambarkan kaku saat berinteraksi dengan orang lain. Kamu pernah dengar perumpamaan (-) ketemu (-) akhirnya menjadi (+), kan? Nah, perumpamaan itu sangat pas untuk menggambarkan chemistry mereka.
Buat saya yang jarang menonton drama Jepang komedi romantis, saya langsung jatuh hati dengan pasangan Sosuke dan Ha Na in, karena chemistry mereka yang senatural itu manisnya.
2. Sinematografi dan pewarnaannya indah, serta memberikan kesan hangat

Sinematografinya semanis cokelat!
Di awal setiap episodenya, penonton bakal disuguhkan visualisasi proses pembuatan tujuh cokelat di dalam seri Rainbow Palette. Pemilihan sudut pengambilan gambar yang cenderung close up, berhasil menggugah selera saya untuk menikmati cokelat di dalam palette tersebut.
Bukan hanya pembukanya, adegan di dalam drama Jepang ini dikemas dengan sinematografi yang manis dan indah. Selain itu, pewarnaan yang cenderung kuning dan orange memberikan kesan hangat.
Soundtrack "Confession" selalu terngiang-ngiang.
Menurut saya, lagu "Confession" yang dinyanyikan oleh Kim Chae Won LE SSERAFIM dan dikomposeri oleh Dalpalan sangat pas mengiringi drama ini. Setiap lagu tersebut diputar, saya teringat adegan manis, hangat, dan indah di Romantics Anonymous (2025).
3. Khas drakor healing yang pace-nya gak buru-buru, tapi saat nonton justru cepat selesai

Meski bergenre komedi romantis, tapi drama Romantics Anonymous ini tidak dipenuhi adegan-adegan penuh kekacauan dan kehebohan para karakternya. Namun, tetap terasa menghibur dan menggemaskan. Drama ini mampu menghangatkan hati penonton, serta cocok masuk tontonanmu di sela-sela rutinitas padat, karena tidak perlu berpikir keras saat menyaksikannya.
Pace atau kecepatan alur dari drama ini cukup pelan. Namun, alih-alih membosankan, saya justru tidak sadar kalau satu episode sudah selesai dan hendak beralih ke episode selanjutnya.
Romantics Anonymous (2025) cocok bagi kamu penyuka drama Jepang yang kisah dan nuansanya semanis cokelat, hangat, serta indah. Total 8 episode drama Romantics Anonymous (2025) sudah bisa kamu tonton di Netflix.