Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Sebab Baek Ah Jin Tumbuh sebagai Gadis Manipulatif di Dear X

still cut drama Korea Dear X
still cut drama Korea Dear X (instagram.com/tving.official)

Drama Dear X menghadirkan kisah kelam sekaligus kompleks tentang kehidupan Baek Ah Jin (Kim You Jung). Di balik senyum manis dan wajah polosnya, ia menyimpan masa lalu penuh luka yang membuatnya tumbuh menjadi sosok manipulatif dan dingin.

Sejak kecil, Baek Ah Jin harus hidup dalam kekerasan dan tipu daya. Semua penderitaan yang ia alami menjadikannya seseorang yang tidak takut dalam menghadapi tantangan. Berikut enam alasan yang membuat Baek Ah Jin tumbuh menjadi gadis manipulatif di Dear X.

1. Sejak kecil, Baek Ah Jin selalu diperdaya oleh ibunya untuk mencuri alkohol

still cut drama Korea Dear X
still cut drama Korea Dear X (instagram.com/tving.official)

Masa kecil Baek Ah Jin jauh dari kata bahagia. Ibunya kerap memanfaatkan dirinya untuk mencuri alkohol demi memenuhi kebiasaan buruknya. Di usia yang seharusnya diisi dengan kasih sayang, Baek Ah Jin justru belajar bahwa untuk bertahan hidup, ia harus memanfaatkan situasi. Dari sinilah ia mulai memahami bahwa dunia tidak ramah bagi mereka yang lemah.

2. Baek Ah Jin selalu menjadi korban kekerasan ibunya

still cut drama Korea Dear X
still cut drama Korea Dear X (instagram.com/tving.official)

Kehidupan Baek Ah Jin makin kelam karena ia menjadi korban kekerasan fisik dari ibunya sendiri. Tubuhnya sering dipenuhi memar, sementara wajahnya nyaris tak pernah tanpa plester. Kekerasan ini meninggalkan luka batin yang mendalam dan membuatnya tumbuh dengan rasa takut, namun juga keinginan kuat untuk tidak menjadi korban lagi.

3. Sikap manipulatifnya menurun dari ibunya sendiri

still cut drama Korea Dear X
still cut drama Korea Dear X (instagram.com/tving.official)

Sifat manipulatif Baek Ah Jin ternyata bukan tanpa asal. Sejak kecil, ia tumbuh melihat ibunya yang tempramental, keras kepala, dan gemar mengendalikan keadaan lewat emosi. Tanpa disadari, Baek Ah Jin merekam semua perilaku itu dan menjadikannya bagian dari dirinya.

Namun, ada satu perbedaan besar, yakni jika ibunya menggunakan kemarahan sebagai pelampiasan tanpa arah, Baek Ah Jin justru menjadikannya sebagai tameng pertahanan diri. Ia tidak berbuat licik untuk sekadar menyakiti, melainkan untuk melindungi dirinya ketika merasa terancam.

4. Demi bertahan hidup, Baek Ah Jin memeras ibu dari Yoon Joon Seo dan mempengaruhi Yoon Joon Seo bahwa ibunya itu tidak menyukainya

still cut drama Korea Dear X
still cut drama Korea Dear X (instagram.com/tving.official)

Tak ingin kembali merasakan penderitaan yang sama, Baek Ah Jin mulai menggunakan kecerdasannya untuk mengendalikan situasi. Ia memanfaatkan rahasia Yoon Joon Seo demi mengamankan posisinya agar tidak dikirim ke panti asuhan. Dari sini, ia mulai terbiasa memutar keadaan dengan cara halus, menekan orang lain tanpa harus mengotori tangannya.

5. Rela menjatuhkan diri demi menyelamatkan diri dari eksploitasi

still cut drama Korea Dear X
still cut drama Korea Dear X (instagram.com/tving.official)

Pengalaman pahit sejak kecil membuat Baek Ah Jin punya pandangan tersendiri tentang hidup dan mati. Ia belajar dari ibunya bahwa manusia tidak akan mati semudah itu, bahkan setelah terjatuh dari tangga. Keyakinan itu membuatnya berani melakukan hal ekstrem seperti menjatuhkan diri dari lantai atas rumahnya demi menghindari eksploitasi ayah kandung dan calon ibu tirinya.
Keputusan nekat ini justru menjadi titik balik dalam hidupnya. Ia selamat dan berhasil melepaskan diri dari rencana busuk sang ayah.

6. Tindakan manipulatifnya muncul saat ia merasa terancam

still cut drama Korea Dear X
still cut drama Korea Dear X (instagram.com/tving.official)

Baek Ah Jin bukanlah gadis jahat tanpa alasan. Setiap tindakan manipulatif yang ia lakukan berawal dari rasa terancam. Ia hanya berusaha bertahan dengan cara yang dia tahu.

Seperti ketika Shim Sung Hee (Kim Yi Kyeong) mencoba menjatuhkannya dalam peringkat dan berusaha mengeluarkannya dari lomba debat, Baek Ah Jin tidak tinggal diam. Ia membalas dengan cerdas dan memberikan pelajaran setimpal tanpa harus bertindak langsung. Cara licik dan tenangnya menjadi bukti bahwa ia paham betul bagaimana “menggerakkan bidak” tanpa meninggalkan jejak.

Meski banyak yang melihat Baek Ah Jin sebagai sosok antagonis, sebenarnya ia hanyalah korban dari lingkungan yang salah. Dear X berhasil memperlihatkan bahwa kejahatan tidak selalu lahir dari niat jahat. Terkadang, ia tumbuh sebagai bentuk perlindungan diri atas ancaman yang datang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ananda Zaura
EditorAnanda Zaura
Follow Us

Latest in Korea

See More

[QUIZ] Siapa Member NCT Dream yang Bakal Menang Lomba Renang Buat Dapetin Hatimu?

09 Nov 2025, 22:27 WIBKorea