Choi Min Sik di film Exhuma (instagram.com/showbox.movie)
Biksu Gisune merekomendasikan lokasi makam kepada keluarga Park. Pihak keluarga diberi tahu bahwa area itu bagus dan akan mendatangkan keberuntungan. Padahal sebenarnya si biksu punya maksud lain.
Gisune adalah orang yang terlibat dalam perang antara Korea dan Jepang. Ia diduga bertugas untuk melemahkan Korea dengan senjata klenik. Namun pada akhirnya, Jepang menghadapi kekalahan dan harus menyerah.
Sebelum pergi dari Korea, biksu Gisune menghukum jenderal Jepang yang saat itu memimpin. Jenderal itu dieksekusi mati dan biksu Gisune mengubahnya menjadi siluman. Ia menugaskan siluman jenderal itu untuk menjaga sebuah pasak besi yang ditancapkan di area pegunungan Korea. Namun yang bikin gak habis pikir, pasak itu dimasukkan ke dalam tubuh si siluman jenderal sehingga tak ada yang bisa menemukannya.
Perlu diketahui bahwa pasak besi Jepang ini sudah menjadi rumor yang dipercaya banyak orang Korea. Pasak besi itu dipercaya membawa kesialan, kutukan, dan energi negatif. Jepang diyakini menancapkannya di lokasi tersembunyi yang sulit ditemukan untuk melemahkan Korea dan sebagai invasi fengshui. Tentunya ini dilakukan karena Jepang tidak terima akan kekalahannya.
Lokasi dikuburnya pasak besi itulah yang direkomendasikan Gisune kepada keluarga Park. Ia punya niat licik, yaitu membuat pasak besi yang ditancapkannya semakin terkubur dalam dan tidak ada orang yang curiga. Sebab, di atasnya, terkubur jasad seorang pejabat tinggi.