Belum Ada Izin Pemerintah, Daud Kim Batal Bikin Masjid di Incheon
Pemilik tanah berencana batalkan kontrak pembelian Daud Kim
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
YouTuber mualaf asal Korea Selatan, Daud Kim, masih menjadi perbincangan publik. Sebelumnya, ia sempat viral karena mengaku berniat membangun sebuah masjid di Pulau Yeongjong, Incheon. Daud Kim juga meminta donasi lewat rekening pribadinya.
Setelah menuai kritik dari netizen hingga sesama influencer muslim Korea, ternyata persoalan tersebut makin melebar. Muncul kabar bahwa pemilik tanah yang akan dibeli Daud Kim meminta membatalkan kontrak pembelian tersebut. Pria bernama asli Jaehan ini juga diketahui belum mengantungi izin pembangunan masjid. Berikut kabar selengkapnya.
1. Pemerintah setempat sebut Daud Kim belum kantongi izin membangun masjid di Incheon
Kantor pemerintah yang menangani lokasi rencana pembangunan masjid oleh Daud Kim, akhirnya buka suara. Dilansir Yonhap News TV, ternyata Daud Kim belum mengajukan perizinan untuk mendirikan bangunan, apalagi masjid di daerah tersebut.
Lebih lanjut perwakilan kantor pemerintah menyebut bahwa perizinan untuk membangun masjid di daerah tersebut cukup sulit.
“Jika (Daud Kim) mengajukan perizinan untuk bangunan, tempat itu akan menjadi tempat kegiatan beragama bagi daerah di sekitarnya. Namun, dengan mempertimbangkan kondisi di sekitar lokasi tersebut, untuk saat ini izin tersebut tak tersedia dan menurut saya sulit untuk bisa membangun masjid," ungkap salah satu perwakilan kantor pemerintah setempat.
Diketahui tanah yang hendak dibeli dan dibangun dengan masjid oleh Daud Kim merupakan area hijau alami. Bahkan jika izin pembangunan diberikan, kemungkinan bangunan tersebut akan berkukuran sekitar 65 hingga 100 meter persegi, cukup kecil untuk sebuah tempat ibadah.