Menyindir, 5 Lagu Savage Baek Yerin Ini Relate dengan Kehidupan Nyata

2. Loveless

Putus cinta tak selalu tentang kegalauan dan kegundahan hati. Ada kalanya putus cinta menjadi hal sangat menyenangkan bagi orang-orang yang merasa tersiksa dengan cinta yang dijalani selama ini.

Yerin menceritakan perasaan senangnya kala sudah tak bersama sang kekasih lewat lagu "Loveless". Sang kekasih mengatakan bahwa ia ingin pasangannya bahagia. Namun, kenyataannya sang kekasih terus meninggalkannya sendiri dan membiarkan pasangannya bersandar padanya seperti anak kecil.

Meskipun saat sudah tak bersama dan sang kekasih tetap ingin pasangannya bahagia, hal itu justru ditolak mentah-mentah. Sebab menurut pasangannya, cinta yang selama ini sang kekasih miliki hanya untuk dirinya sendiri.

Nowadays, when I think about you boy
It was so loveless
It was all for yourself
Nowadays, I think I’m glad
that we’re not together anymore any more

No way,
You said you want me to be happy
But sorry, I wasn’t darlin’
’Cause the love we had was just all for yourself

3. Point (Feat. Loppy)

"Point" menjadi satu-satunya lagu milik Baek Yerin di album Everry letter I sent you yang berkolaborasi dengan musisi lain. Yerin berkolaborasi dengan Loopy, salah satu anggota kru hip-hop MKIT Rain.

Tak hanya warna suara, lewat lau "Point" juga terlihat perbedaan genre dari Yerin dan Loopy yang begitu jelas. Lagu ini juga memberikan 2 sudut pandang tentang suatu hubungan di ujung tanduk dari pihak perempuan dan laki-laki.

Sang perempuan, yang direpresentasikan oleh Yerin, diceritakan bahwa ia ingin menyudahi hubungan dengan sang kekasih. Sebab tidak ada gunanya lagi untuk melanjutkan hubungan tersebut.

Segala upaya hingga konsekuensi sudah membuat hati sang perempuan lelah untuk terus berusaha mempertahankan hubungan.

Pihak laki-laki yang diwakili oleh Loopy memberikan sudut pandang tentang tidak ada hasil yang layak dari cinta yang tidak pernah bisa diselesaikan.

There is no bad
There is no good
Things could get bad
But I already knew
So what's the point of all the questions
That's not you should be wondering

So you could ask me
"How much you love me?"
"As the ocean?"
"As a desert?"

4. Lovegame

Yerin cukup lantang dan blak-blakan dalam lagu "Lovegame" ini. Ia seperti 'menyuruh' para perempuan untuk berhati-hati dengan laki-laki yang bisa mempermainkan mereka kapan saja meskipun tidak semua laki-laki begitu.

Yerin juga mengingatkan kepada para perempuan untuk tidak membuat cerita cinta yang sama dengan teman-teman mereka. Jika ia tidak dalam kondisi yang baik-baik saja, itu tak akan berjalan baik.

Yerin juga menyadarkan bahwa banyak laki-laki yang meninggalkan perempuan di saat-saat terburuk. Ini disebabkan mereka hanya ingin mempermainkan cinta tulus yang dimiliki oleh seorang perempuan.

Jika perempuan ini sudah tahu ada sesuatu hal yang salah sejak awal, ia juga harus mengerti bahwa ia pantas untuk mendapatkan hal yang lebih manis daripada lovegame atau permainan cinta semata.

You think you could change them
So you really care ‘bout ‘em
But they’ll leave at the worst moments

You think you could make it like
Your friend’s love stories
But you’re not okay like him