Pernahkah kamu merasa bahwa pekerjaan telah mengambil alih hidupmu? Bagi sebagian orang, bekerja keras adalah cara untuk mencapai kesuksesan, tetapi tahukah kamu bahwa menjadi workaholic bisa berdampak serius pada hubungan personal? Meskipun bekerja dengan giat sering dianggap sebagai hal yang positif, keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi sering kali terabaikan. Artikel ini akan membahas tiga dampak workaholic pada hubungan personal yang mungkin jarang disadari.
Hubungan personal, baik dengan pasangan, keluarga, atau teman, membutuhkan waktu dan perhatian. Namun, ketika pekerjaan menjadi prioritas utama, hubungan tersebut bisa terganggu tanpa disadari. Mulai dari komunikasi yang menurun hingga konflik yang tak terhindarkan, dampaknya bisa merusak ikatan emosional. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!