ilustrasi orang membaca novel (unsplash.com/Sophie Elvis)
Tilong (2015) mengatakan bahwa di pagi hari, mata seseorang jauh lebih tajam dibanding waktu selainnya. Produktivitas pun bisa meningkat karena seseorang memiliki pikiran yang jernih dan energi yang berlebih. Pernyataan ini didukung oleh sebuah penelitian yang dilakukan oleh profesor Biologi di Universitas of Education di Heidelberg.
Hasil penelitian tersebut mengungkapkan bahwa orang yang bangun lebih pagi memiliki energi yang lebih banyak. Untuk dapat memanfaatkan waktu pagi dengan produktif, seseorang perlu memulai aktivitasnya dan mempersiapkan hal-hal yang hendak dikerjakan. Selain itu, ia juga dapat berkonsentrasi dan membangun kreativitasnya di waktu pagi.
Manfaat yang diperoleh dari bangun pagi tentunya bergantung pada sikap individu. Jika kita bangun lebih awal namun hanya bersantai di rumah dan kehilangan fokus, maka menjadi morning person adalah sia-sia. Sebab, kamu tidak akan menjadi proaktif dan produktif. Selain itu, kita juga tidak bisa merasakan manfaat lainnya seperti tubuh lebih sehat karena kita tidak berupaya melakukan olahraga pagi atau berjalan di pagi hari.