Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pexels.com/anastasia-shuraeva

Menjadi seorang pekerja keras mungkin terdengar terlalu menyiksa diri bagi sebagian orang. Bekerja keras dipandang sebagai cara yang kurang asyik untuk menikmati hidup yang cuma sekali. Namun kalau memang kamu gak tajir melintir dari lahir, mau gak mau memang harus bekerja keras bukan?

Bekerja keras demi menyambung hidup dari hari ke hari seraya berharap masa depan yang jauh lebih cerah ketimbang kondisimu saat ini. Gak perlu minder, bahkan hampir semua orang yang sudah mapan juga masih bekerja keras kok.

Malah kadang lebih keras ketimbang yang hidupnya masih pas-pasan. Masalahnya, benarkah kamu sudah bekerja keras? Buat memastikan kamu pekerja keras sejati atau bukan, cek tanda-tandanya berikut ini.

1.Bekerja dengan jam yang lebih banyak ketimbang orang lain bukanlah yang terburuk bagimu

Pexels.com/cottonbro

Kamu sering mulai bekerja lebih pagi dan atau mengakhirinya lebih malam ketimbang kebanyakan orang. Orang-orang masih tidur, kamu sudah bangun dan mulai bekerja. Orang-orang sudah kembali ke rumah dan bersantai, kamu masih bekerja untuk beberapa jam lagi.

Tentu saja kamu juga merasa capek. Namun kamu bisa memaksimalkan waktu istirahatmu nanti. Mungkin kamu akan mengurangi waktu nongkrong bersama teman demi tidur yang cukup. Biar besok kembali siap bekerja.

2.Ada hari libur bagus, gak ada pun gak masalah sejauh ada yang perlu dikerjakan dan kamu masih fit

Editorial Team

Tonton lebih seru di