Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Menanggapi saat Diminta Menutupi Kinerja Buruk Rekan Kerja

ilustrasi tatapan serius (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Saat kamu bekerja di sebuah tim, gak jarang muncul situasi di mana kamu diminta menutupi kinerja buruk rekan kerja. Meskipun membantu sesama adalah hal yang baik, kondisi ini sering kali bisa bikin frustasi, apalagi jika tugas yang kamu emban sudah berat.

Penting untuk menanggapi situasi ini dengan bijak agar kamu tetap profesional dan gak membebani dirimu sendiri. Berikut ini lima cara yang bisa kamu lakukan.

1. Tetapkan batasan dengan jawaban yang tegas

ilustrasi tegas (pexels.com/Mizuno K)

Ketika rekan kerja memintamu untuk mengambil alih tugas mereka atau menutupi kesalahan mereka, penting untuk menetapkan batasan. Jawaban yang sopan namun tegas bisa jadi solusi. Misalnya, katakan, "Saat ini aku sedang fokus pada proyek A. Mungkin kamu bisa diskusikan dengan manajer tentang ini."

Dengan memberikan jawaban seperti ini, kamu mengingatkan mereka bahwa kamu juga punya tanggung jawab sendiri. Selain itu, ini juga membantu mereka belajar untuk lebih mandiri dalam menangani pekerjaan. Jangan merasa bersalah, karena setiap orang harus bertanggung jawab atas tugasnya masing-masing.

2. Diskusikan prioritas dengan manajer

ilustrasi beban kerja (pexels.com/cottonbro studio)

Apabila permintaan menutupi kinerja buruk ini berasal dari atasan, jangan ragu untuk mendiskusikan beban kerja yang kamu miliki. Jelaskan tugas-tugas yang sedang kamu kerjakan dan minta atasan membantu menentukan prioritas. Contoh, sampaikan, "Dengan tambahan tugas ini, waktu penyelesaian proyek B mungkin akan mundur. Apa yang harus saya fokuskan lebih dulu?"

Dengan meminta panduan prioritas, menunjukkan bahwa kamu gak hanya bekerja keras, tetapi juga bekerja dengan cerdas. Jangan biarkan dirimu terbebani semua pekerjaan, karena itu bisa memengaruhi kinerjamu sendiri.

3. Dokumentasikan semua perubahan tugas

ilustrasi email (pexels.com/Taryn Elliott)

Setiap kali kamu diminta untuk memperbaiki atau menyelesaikan pekerjaan yang sebenarnya bukan tanggung jawabmu, pastikan kamu memiliki catatan. Kirimkan email atau pesan kepada atasan yang menjelaskan tugas tambahan tersebut. Misalnya, tuliskan, "Seperti yang kita diskusikan tadi, saya akan membantu menyelesaikan tugas dari proyek C. Ini mungkin akan berdampak pada jadwal proyek lainnya."

Dokumentasi ini akan berguna saat kamu melakukan evaluasi kinerja. Catatan tersebut juga dapat menjadi bukti jika nantinya ada kesalahpahaman atau ketimpangan kerja di dalam tim.

4. Libatkan HR atau mentor jika situasi terus berulang

ilustrasi atasan (pexels.com/Sora Shimazaki)

Kalau situasi gak kunjung membaik meskipun sudah dibahas dengan manajer, kamu bisa meminta saran dari HR atau mentor di tempat kerja. Namun, hindari langsung membuat keluhan formal. Sebaliknya, mintalah masukan tentang cara menangani situasi ini.

HR atau mentor mungkin memiliki wawasan atau strategi yang dapat membantu tanpa harus menimbulkan konflik. Selain itu, langkah ini juga memberimu dukungan tambahan jika nantinya diperlukan eskalasi lebih lanjut.

5. Fokus pada karier jangka panjangmu

ilustrasi karyawan tersenyum (pexels.com/Gustavo Fring)

Di tengah situasi yang sulit, jangan lupakan tujuan jangka panjangmu. Sisihkan waktu untuk memikirkan pengembangan karier, seperti membangun keterampilan baru, memperluas jaringan, atau mencari peluang di tempat lain.

Jangan sampai masalah di tempat kerja saat ini membuatmu kehilangan fokus pada tujuan besarmu. Dengan terus meningkatkan diri, kamu gak hanya memperkuat posisi di tempat kerja saat ini, tetapi juga membuka peluang untuk karier yang lebih baik di masa depan.

Menanggapi permintaan untuk menutupi kinerja buruk rekan kerja memang butuh strategi dan keberanian. Dengan menerapkan lima cara di atas, kamu bisa menjaga profesionalisme sekaligus melindungi keseimbangan beban kerja. Ingat, membantu boleh saja, tapi jangan sampai merugikan dirimu sendiri, ya. Tetaplah bijak dan fokus pada tujuan kariermu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
L A L A .
EditorL A L A .
Follow Us