Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Trik Menghadapi Karyawan yang Buruk Kinerjanya, Cari Akar Masalah

ilustrasi leader wanita (pexels.com/ Darlene Alderson)
ilustrasi leader wanita (pexels.com/ Darlene Alderson)

Sebagai pemimpin harus bisa menilai kinerja para pekerjanya. Hal ini penting dilakukan karena menyangkut hasil perusahaan nantinya. Harus jeli ketika ada karyawan yang punya kinerja buruk.

Sebagai pemimpin harus bisa mencari solusi akan permasalahan ini. Tujuannya supaya perusahaan tidak mengalami kerugian. Hal berikut akan dipaparkan tentang bagaimana trik menghadapi karyawan yang punya kinerja buruk di kantor. 

1.Cari akar permasalahannya

ilustrasi orang egois (pexels.com/Pavel Danilyuk)
ilustrasi orang egois (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sebelum berusaha untuk mengubah karyawan, hal pertama yang dilakukan adalah dengan mencari tahu akar permasalahannya. Cari tahu apa yang membuat kinerja si karyawan menjadi buruk. Buka pikiran untuk segala kemungkinan bisa terjadi.

Tujuannya agar mendapatkan sumber masalah secara valid. Bisa jadi karena faktor masalah keluarga yang dihadapinya, terkena bullying di kantor maupun yang lainnya. Ini yang harus dicari tahu pertama kali supaya dapat dicari solusinya.

2. Bicarakan hal ini dengan jelas pada karyawan

Ilustrasi diskusi (unsplash.com/Dylan Gillis)
Ilustrasi diskusi (unsplash.com/Dylan Gillis)

Setelah mengetahui akar permasalahannya mengapa kinerjanya buruk, cobalah untuk membicarakan dengannya. Jadilah orang yang benar-benar peduli pada karyawannya ini supaya makin terbuka dan mau dibantu dalam menyelesaikan masalah. Jangan disudutkan apalagi dimarahi karena ini gak akan menyelesaikan masalah.

Di sisi lain beri motivasi untuk bisa bangkit dari permasalahan ini supaya kinerja makin membaik. Terus beri motivasi padanya setiap hari. Lebih baik juga beri apresiasi padanya supaya makin semangat.

3. Buat rencana upaya peningkatan kinerja karyawan

ilustrasi diskusi bersama (pexels.com/Gustavo Fring)
ilustrasi diskusi bersama (pexels.com/Gustavo Fring)

Trik berikutnya yakni dengan meningkatkan kinerja karyawan. Upaya ini bagus dilakukan untuk kemajuan karyawan dan perusahaan. Agar tidak terjadi penurunan kualitas maka untuk mengantisipasi salah satunya dengan upaya peningkatan kinerja karyawan ini.

Bisa dilakuin dengan adanya workshop motivasi atau evaluasi. Dengan demikian harapannya dapat memperbaiki hambatan yang dihadapi karyawan. Sebagi pemimpin harus bisa mengidentifikasi masalah kecil seperti ini.

4. Lakukan pemantauan secara berkala untuk melihat peningkatannya

ilustrasi leader wanita (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi leader wanita (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Karyawan yang telah diberikan motivasi serta dibantu masalahnya juga butuh dipantau perkembangannya. Supaya tidak terjadi kegagalan dalam proses pencariannya solusi dalam menghadapi masalah ini. Menjadi tanggung jawab bersama hal ini perlu dilakukan. Tak hanya karyawannya saja yang bertanggung jawab tapi juga pemimpinnya. Bersinergi sampai masalah dapat teratasi.

5. Beri penghargaan setiap ada peningkatan

default-image.png
Default Image IDN

Sebagai pemimpin yang baik apresiasi pada karyawan merupakan hal yang baik dilakukan. Dampaknya akan membuat karyawan merasa dihargai dan diperhatikan keberadaannya. Ini sangat penting sekali apalagi guna meningkat kinerja menjadi lebih baik. Karyawan merupakan pondasi utama dari sebuah perusahaan.

Maka hadapi karyawan yang kinerjanya buruk dengan berusaha merangkulnya. Memberikan apresiasi atas usahanya memperbaiki diri. Jika ini terus dilakukan maka bisa mengentaskan masalah yang ada. 

Jangan hanya fokus pada kinerja buruknya saja, tapi enggan membantu mencarikan solusi. Hadapi karyawan yang kinerjanya buruk dengan melakukan beberapa trik di atas. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Maftukhatul Azizah
EditorMaftukhatul Azizah
Follow Us