Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pria menngukur kinerja diri sendiri (unsplash.com/Alejandro Escamilla)
ilustrasi pria menngukur kinerja diri sendiri (unsplash.com/Alejandro Escamilla)

Dalam dunia yang semakin kompetitif, meningkatkan dan mengevaluasi kinerja diri menjadi langkah penting untuk mencapai kesuksesan. Kemampuan untuk menilai performa pribadi dengan objektif dapat membantu meningkatkan efektivitas dalam bekerja, mencapai target yang lebih tinggi, dan mempertahankan daya saing.

Evaluasi kinerja yang baik tidak hanya berfokus pada hasil akhir, tetapi juga pada proses dan perkembangan yang telah dicapai. Dengan melakukan evaluasi secara rutin, kekuatan dan kelemahan dapat diidentifikasi sehingga strategi yang lebih efektif dapat diterapkan.

Untuk memperluas peluang peningkatan kariermu, langsung saja simak ketujuh cara mengevaluasi kinerja diri agar lebih kompetitif berikut ini. Cekidot!

1. Menentukan indikator kinerja yang jelas

ilustrasi pria menngukur kinerja diri sendiri (unsplash.com/devn)

Evaluasi kinerja yang efektif memerlukan indikator yang dapat diukur secara objektif. Indikator ini bisa berupa produktivitas, kualitas pekerjaan, ketepatan waktu dalam menyelesaikan tugas, serta dampak dari hasil kerja yang telah dilakukan. Menetapkan indikator yang spesifik akan membantu dalam mengukur perkembangan secara lebih akurat.

Dalam dunia kerja, misalnya, indikator kinerja bisa mencakup jumlah proyek yang diselesaikan, tingkat kepuasan pelanggan, atau pencapaian target yang telah ditentukan. Sementara dalam kehidupan pribadi, indikator dapat berupa peningkatan keterampilan, kemajuan dalam mencapai tujuan jangka panjang, atau tingkat disiplin dalam menjalankan kebiasaan positif.

2. Melakukan evaluasi secara berkala

Editorial Team

Tonton lebih seru di