Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bulan Ramadan seluruh umat muslim menjalankan ibadah puasa. Tak terkecuali bagi pekerja. Apakah kamu ingin tetap semangat bekerja saat puasa? Karena semangat kerja sangat berpengaruh dalam kinerja dan produktivitas.
Nah, agar semangat kerjamu tetap terjaga saat puasa di bulan Ramadan ada beberapa kiat yang dapat diterap. Apa sajakah? Yuk, simak di bawah ini
1. Perhatikan kandungan asupan makanan saat sahur dan buka
ilustrasi menyiapkan makanan sehat(pexels.com/id-id/gabby-k) Komposisi makanan sehat terdiri dari empat sehat lima sempurna. Yaitu nasi, lauk, sayur, buah, dan tambahan segelas susu. Semua asupan tersebut sangat dibutuhkan oleh tubuh. Apalagi saat menjalankan ibadah puasa asupan tersebut harus terpenuhi.
Dilansir British Nutrition Foundation, menjalankan ibadah puasa perlu mengonsumsi makanan sehat. Selain itu jangan lupa untuk memperhatikan kebutuhan minum waktu sahur dan buka puasa yaitu, sebanyak dua liter air minum. Kamu dapat membagi dalam beberapa kali minum dari buka puasa hingga sahur. Jangan sampai tubuhmu kekurangan cairan.
Selain itu dilansir British Council Foundation, memperhatikan porsi makanan saat sahur jangan berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan kamu mengantuk sehingga akan malas dan tidak bersemangat dalam bekerja.
Baca Juga: 5 Tips Ampuh Tetap Produktif Bekerja saat Puasa, Semangat Gak Luntur
2. Menjaga kualitas tidur
ilustrasi tidur (pexels.com/id-id/jmark) Tidak dapat dipungkiri saat menjalankan ibadah rasa kantuk selalu menyerang. Hal tersebut disebabkan karena harus bangun malam untuk sahur.
Maka kamu harus mempercepat tidur malam yaitu, setelah melakukan salat tarawih. Karena jika kurang waktu tidurmu akan tidak fokus dalam bekerja sehingga menurunkan semangat kerja.
3. Hindari minuman berkafein
ilustrasi minuman berkafein (pexels.com/id-id/rquiros) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Selanjutnya agar tetap semangat dalam bekerja, kamu harus menghindari minuman berkafein. Yaitu, kopi, teh, minuman coklat, bersoda, dan minuman berenergi. Dilansir Healthline, minuman berkafein seperti kopi dapat memicu produksi urine lebih banyak karena kopi bersifat diuretik.
Saat puasa kamu tidak dapat minum untuk menggantikan cairan yang hilang. Karena terlalu sering buang air kecil sehingga mengalami dehidrasi. Akibatnya akan merasa lemas dan sulit fokus pada pekerjaan. Nah, keadaan ini akan menghambat aktivitasmu.
4. Gunakan waktu istirahat kantor untuk aktivitas ringan agar lebih rileks
ilustrasi berkumpul dengan teman kantor(pexels.com/id-id/olia-danilevich) Saat bulan Ramadan waktu istirahat kantor dapat digunakan untuk aktivitas ringan, setelah salat zuhur. Dilansir British Council Foundation, tidur siang singkat selama 20-30 menit membuat segar dan siap untuk bekerja kembali.
Selain tidur siang singkat pada saat istirahat, kamu dapat berjalan-jalan seputar kantor sambil ngobrol dengan teman. Atau mengajak teman untuk bermain game. Dengan demikian kamu akan bersemangat kembali.
5. Buka puasa bersama
ilustrasi buka bersama(pexels.com/id-id/rodnae-prod) Buka puasa bersama adalah kegiatan yang sering diadakan di kantor saat bulan Ramadan. Tanpa disadari kegiatan ini akan menimbulkan semangat di sela-sela kesibukan.
Buka puasa bersama dapat diadakan di kantor atau restoran. Dalam acara buka tersebut isi dengan ceramah siraman rohani. Percaya deh, kamu akan bergairah dalam mengikuti acara buka puasa bersama yang seru dan intim.
Baca Juga: 30 Ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, Penuh Berkah dan Makna