5 Tanda Bahwa Bos Kamu Memiliki Sifat Toxic, Jangan Terpengaruh Ya!
Bos toxic bisa bikin suasana kerja ngga nyaman lho!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Toxic yang berarti “racun” saat ini sedang dijadikan sebagai kata kekinian yang banyak digunakan dan bermakna kepribadian seseorang yang merugikan orang lain, baik secara fisik maupun emosional. Sifat toxic seolah menjadi racun dalam suatu lingkungan karena dapat membawa aura negatif dan merusak kebahagiaan serta kesehatan mental.
Sifat seperti itu dapat terjadi pada siapa saja termasuk bos kamu di kantor. Kantor yang semestinya menjadi rumah kedua dan menyenangkan malah memiliki aura negatif karena bosnya yang toxic. Memiliki bos toxic dapat merugikan karyawan dan mempengaruhi kinerja mereka. Berikut 5 tanda bahwa bos kamu memiliki sifat toxic, jangan sampai terpengaruh ya!
1. Sering membicarakan hal-hal yang gak penting
Bos yang memiliki sifat toxic terkadang suka membicarakan hal yang tidak penting dan tidak sesuai dengan fakta. Misalnya, saat perusahaan mengalami krisis keuangan akibat pandemi COVID-19, pemimpin yang baik seharusnya memotivasi karyawan untuk semangat bekerja, sedangkan bos toxic selalu membicarakan bahwa krisis tersebut disebabkan oleh ulah karyawan yang tidak becus dalam bekerja.
Selain itu, bos toxic selalu membanggakan diri dan kemampuannya di depan karyawan atau bahkan client meskipun di balik itu sebenarnya ia tidak mengetahui proses kerja suatu project tapi mengklaim bahwa pekerjaan itu adalah karyanya. Selalu berada di garda terdepan jika perusahaan dipuji dan berada di garda paling belakang saat perusahaan mengalami masalah.
Baca Juga: 6 Tipe Bos dan Cara Kerja Terbaik Bersama Mereka
Editor’s picks
Baca Juga: 9 Pelajaran Positif dari Perlakuan Bos yang Tidak Adil
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.