TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tidak Salah Menjadi Freelancer, asal Kamu Siap dengan 5 Perjuangan Ini

Toh setiap keputusan memilih karier ada risiko tersendiri

Unsplash.com/Ali Yahya

Pilihan menjalani hidup memang berbeda bagi setiap orang, salah satunya dalam hal memilih karier. Banyak yang menjalani karier sesuai peluang yang ada akan tetapi tidak mempertimbangkan passion. Namun tak sedikit pula yang lebih memilih karier sesuai passion seperti halnya freelancer

Passion sendiri diartikan sebagai hal yang disukai dan mendedikasikan diri melakukannya tanpa rasa terpaksa. Contoh freelancer seperti menjadi penulis baik itu penulis artikel, novel maupun copywriting, fotografi, desain grafis, web programmer maupun digital marketer adalah pekerjaan yang kini mulai dilirik. Tentunya setiap pilihan karier mengalami perjuangan yang berliku, berikut lima hal yang perlu dipersiapkan ketika dirimu memutuskan menjadi freelancer

1. Usahamu harus maksimal agar potensimu layak dihargai

Unsplash/Nicole Wolf

Prinsip agar menjadi freelancer yang sukses adalah dengan mengandalkan diri sendiri. Kamu harus berusaha keras berkali lipat hingga menjadi ahlinya dalam passion yang kamu miliki, sebab disitulah sumber penghasilanmu.

Merintis karier menjadi freelancer yang profesional memang melewati perjalanan berliku, oleh karena itu kamu perlu terus mengupgrade diri agar lebih matang dan berkelas.

Baca Juga: 5 Kesalahan yang Biasa Dilakukan Freelance Writer, Hindari Yuk! 

2. Freelancer itu tentang proses dan waktu 

Unsplash/Madison Yocum

Bekerja menjadi freelancer tentu ada masa naik dan turunnya dalam mendapatkan penghasilan. Gaji yang didapatkan juga tidak menentu setiap bulan jadi kamu harus siap menerima konsekuensi tersebut. 

Kunci utamanya adalah tetap sabar dan konsisten karena freelancer itu tentang proses dan waktu. Semakin banyak portofolio yang kamu miliki, maka kamu akan diakui sebagai freelancer profesional pada waktunya dan begitupun penghasilan akan turut naik. 

3. Siap mental ketika melihat teman yang lebih dulu mapan dengan pekerjaannya 

Unsplash/Icons8 Team

Ketika kamu memutuskan untuk menjadi freelancer, kamu harus siap mental untuk tidak membandingkan diri dengan teman yang bekerja di perusahaan ternama dan mapan lebih dahulu. Membangun karir menjadi freelancer tentunya kamu harus percaya pada kemampuan diri beserta tujuan yang dipegang.

Jika kamu berkecil hati maka akan mempengaruhi performamu dalam membangun karier, oleh karena itu fokuslah pada visi dan misi pribadi. 

4. Jatuh bangun adalah hal biasa namun kini  kamu tetap menikmatinya

Unsplash/Ali Yahya

Jatuh bangun dalam karier adalah hal yang wajar namun dengan menjadi freelancer kamu akan menjalaninya dengan senang hati. Hal ini karena passion yang membuatmu merasa berarti dan tidak keberatan menjalaninya, sehingga kamu akan terus bangkit meskipun dirundung banyak kegagalan.

Beruntungnya menjadi freelancer yakni kamu memiliki waktu yang fleksibel sehingga dapat memutuskan rehat setiap kamu sedang lelah, alhasil kesehatan mentalmu pun tetap terjaga. 

Baca Juga: 6 Keahlian yang Paling Laris di Situs Penyedia Jasa Freelance 

Verified Writer

Hesti Mahmudah

Belajar meracik kata-kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya