TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Lho 5 Tanda Kalau Kamu Pegawai Kesayangan Bos

#MillennialsBerkarier Siapapun pasti ingin menjadi kesayangan bos kan?

carolinarecruitment.com

Adalah hal yang lumrah jika seorang pegawai merasa bangga dan terhormat jika menjadi kesayangan atasan. Ada beberapa ‘keuntungan’ yang bisa didapatkan ketika kamu dilirik bos dan diam-diam memperhatikan kinerja dan performa kamu di kantor.

Selain akan mendapatkan ilmu dan pengalaman baru, bukan tidak mungkin kesempatan kamu untuk naik jabatan bisa terbuka lebar seiring dengan semakin besarnya tingkat kepercayaan atasan kepada kamu. Bagi sebagian besar pegawai, menjadi kesayangan atasan merupakan berkah yang cukup besar ketika seseorang sudah masuk dalam lingkungan kerja.

Karena hal tersebut itulah, banyak pegawai berlomba-lomba mencari kesempatan agar ‘dilirik’ oleh atasan dan bisa dianggap sebagai pegawai yang berkompeten. Meski seorang atasan tidak terlalu memperlihatkan rasa ‘suka’-nya kepada seorang bawahan, ada beberapa tanda yang biasanya sering dilakukan.

Tak melulu memberikan kalimat-kalimat membanggakan, ada beberapa diantaranya yang berbentuk peringatan keras. Lalu, apa sajakah tanda-tanda ‘kecil’ seorang pegawai bisa menjadi kesayangan atasannya?

Simak dalam ulasannya di bawah ini, dijamin bisa membuat kamu bisa lebih peka terhadap sikap atasan kepadamu saat berada di kantor.

1. Tak melulu mendapatkan pujian dan sanjungan

care.com

Jangan salah, seorang pegawai yang jarang mendapatkan pujian dan sanjungan bukan berarti atasan tersebut tidak menyukainya. Bisa jadi, hal tersebut merupakan bentuk penilaian tersendiri dari atasan karena sudah banyak prestasi yang kamu ukir di kantor.

Kalimat-kalimat pujian hanya merupakan salah satu bagian kecil perhatian yang tidak selalu diungkapkan oleh atasan kepada pegawainya yang berprestasi. Karena reputasi kamu sebagai pegawai sudah baik, seorang atasan biasanya akan meminta kamu memberikan feedback mengenai perusahaan dan bukannya malah mengumbar pujian dan sanjungan yang tidak memberikan dampak apa-apa.

2. Sering dimintai masukan oleh atasan

wearehilt.com

Merupakan sebuah pertanda baik jika atasan sering memintamu memberikan masukan mengenai kemajuan perusahaan. Pegawai yang memang sudah benar-benar bisa dipercaya biasanya akan diajak turut serta dalam pertemuan-pertemuan perusahaan.

Atau bisa juga atasan lebih banyak mengajak kamu berbicara dan memperhatikan dengan seksama apa yang kamu bicarakan. Hal tersebut merupakan pertanda kecil bahwa atasanmu memang menyukai kinerja dan performa kamu di perusahaan tersebut.

3. Kerap diberikan peringatan

thebalance.com

Pegawai yang menjadi kesayangan atasannya bukan berarti bebas dari peringatan. Malahan, ada beberapa pegawai yang sering diberikan peringatan agar bisa memberikan kinerja yang lebih baik bagi perusahaan.

Seorang atasan yang menyukai pegawainya memang biasanya akan memberikan banyak peringatan dan tidak semuanya positif. Ada beberapa peringatan keras yang biasanya bisa memantik semangat seorang pegawai agar bisa memperbaiki kinerjanya.

Peringatan yang positif ternyata bisa membuat seorang pegawai bisa lebih bertanggung jawab terhadap pekerjaannya dan mampu menyelesaikannya dengan baik.

4. Atasan memintamu memberikan teladan pegawai yang lain

mappingyourfuture.org

Jika atasan kamu sering memintamu memberikan teladan kepada rekan-rekan kerja yang lain, artinya kamu memang sudah mendapatkan kepercayaan sebagai pegawai yang berkompeten. Atasan kamu biasanya akan terkesan dengan performa dan kinerja kamu di kantor sehingga berharap bisa menularkan hal-hal positif kepada pegawai-pegawai yang lain.

Jika kamu mendapatkan kesempatan tersebut, jadikan hal tersebut sebagai pembelajaran agar bisa membuat kamu bisa bekerja lebih baik lagi di kantor. Bisa juga hal tersebut untuk melatih jiwa kepemimpinanmu sekaligus menunjukkan keahlian kamu di kantor.

Verified Writer

Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya