TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sulit Eksis Jadi Freelancer, kalau 7 Hal Ini Masih Mewarnai Hidupmu

#IDNTimesLife Tertarik juga? Wajib disimak, nih! 

Unsplash.com/yogendras31

Terutama di kalangan anak muda, bekerja lepas terasa makin menarik. Kesan fleksibel dan gak terikat menjadi daya tarik utama. Namun jangan salah, menjadi freelancer itu gak gampang, lho.

Jangankan untuk bisa sukses besar, sekadar bertahan pun butuh kerja keras. Jangan sampai kamu cuma membayangkan sisi-sisi enaknya. Bakal susah untukmu bisa hidup layak dari bekerja lepas jika tujuh kebiasaan ini gak segera kamu atasi. Simak ya!

1. Belum bisa mendisiplinkan diri

Unsplash.com/storybyphil

Kedisiplinan adalah kunci keberhasilan dalam hal apa pun. Termasuk kalau kamu ingin menjadi freelancer. Gak ada aturan dan sanksi dari atasan. Kamu harus membuat aturan yang tegas untuk diri sendiri.

Bahkan sekalipun kamu bisa bekerja dari rumah, jam kerjamu harus jelas. Jangan terlalu santai yang hanya akan membuat pekerjaanmu terbengkalai. Nanti kepercayaan orang padamu dan penghasilanmu bisa menurun tajam.

2. Belum luwes dalam bekerja sama 

Unsplash.com/windows

Kalau bekerja tetap di sebuah kantor mempertemukanmu dengan orang-orang yang cenderung sama, bekerja lepas membuatmu harus bisa berpartner dengan siapa pun. Orang-orang baru akan selalu mewarnai hidupmu.

Bahkan dalam jenis pekerjaan yang sangat individual seperti penulis, kamu tetap harus bisa bekerja sama dengan berbagai pihak. Kalau kamu gak luwes, sehebat apa pun dirimu, akan tetap sukar untuk membuat kariermu makin cemerlang.

3. Kalau baru mendapatkan uang, inginnya berfoya-foya 

Unsplash.com/perloov

Bukan berarti menjadi seorang pekerja lepas harus hidup superhemat sampai mengarah ke pelit. Namun kemampuan menahan godaan dan mengelola keuangan memang penting banget.

Dengan penghasilan yang gak menentu dalam jumlah maupun waktunya, uang yang dimiliki harus dikelola sedemikian rupa. Biar tetap cukup sampai kamu mendapatkan penghasilan berikutnya. Biar kamu juga bisa menabung seperti orang lain yang penghasilannya lebih pasti.

Baca Juga: 5 Hal Menarik yang Kamu Dapatkan Ketika Menekuni Dunia Freelance

4. Selama uang belum habis, masih malas mengambil pekerjaan lagi 

Unsplash.com/mann_pantoja

Ini yang kadang sukar dikontrol saat kamu baru mencoba bekerja lepas. Baru menyelesaikan proyek dan penghasilan yang lumayan besar diterima, bawaannya ingin senang-senang terus. Kamu mungkin menggunakan dalih menebus kerja kerasmu.

Kamu belum berpikir untuk mulai mencari proyek baru kalau uang belum menipis. Masalahnya, mendapatkan proyek baru gak bisa kilat. Kadang malah susah banget. Jadi, kamu harus tetap bekerja sekalipun penghasilan terakhirmu masih utuh ya!

5. Belum menemukan keahlian yang kamu banget 

Unsplash.com/zhao6927

Kalau kamu bahkan masih bingung apa keahlianmu, bagaimana kamu akan mencari pekerjaan yang sesuai untukmu? Nanti mendapatkannya pun, kamu gak bisa mengerjakannya dengan baik. Akibatnya, pengguna jasamu gak puas.

Penting banget untukmu menjaga kepercayaan pihak yang bekerja sama denganmu. Kamu harus bisa membuat mereka terkesan dengan hasil kerjamu. Kalau gak, mereka pasti gak mau lagi memberikan proyek padamu.

6. Gak bisa tebal telinga dari omongan orang yang suka meremehkan pekerja lepas 

Unsplash.com/@clamt

Gak peduli sebagian pekerja lepas bisa mendapatkan penghasilan yang amat besar, nyatanya terlalu banyak orang masih meremehkannya. Apalagi saat kamu baru memulai. Proyek dan penghasilanmu masih pas-pasan bahkan mungkin sedikit sekali.

Kalau gak kuat mental, kamu pasti akan memilih berhenti dan mengikuti arus saja. Kalaupun masih bertahan sebagai pekerja lepas, kamu jadi gak bahagia dan sukar berkonsentrasi pada pekerjaan. Nanti pendapatkanmu makin anjlok!

Baca Juga: 5 Lowongan Kerja Terkini untuk Freelance, Ada Content Writer Lho!

Verified Writer

Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya