TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Tips Mengurangi Kesalahan dalam Bekerja, Penting untuk Diperhatikan

Biar gak kena marah atasan terus, nih!

ilustrasi diskusi (pexels.com/Mikhail Nilov)

Siapa yang sering melakukan kesalahan dalam bekerja sampai berkali-kali dapat peringatan dari atasan? Kalau kamu termasuk ke dalam golongan ini, maka wajib untuk segera evaluasi diri. Ini menandakan bahwa ada sesuatu yang kurang tepat dalam dirimu, terutama yang berkaitan dengan cara dalam mengerjakan tugas.

Bukan tanpa alasan, kekeliruan yang tercipta dalam menyelesaikan tugas bisa menimbulkan kerugian besar yang dampaknya bisa sangat luas. Oleh karena itu, jangan sampai mengulangi tindakan ceroboh seperti ini. Nah, rangkuman tips berikut ini bisa bantu kamu mengurangi kesalahan dalam bekerja. Simak, yuk!

Baca Juga: 5 Tips Mendengarkan untuk Meningkatkan Kerja Tim

Baca Juga: 4 Tips agar Kamu Tidak Dimanfaatkan Rekan Kerja

1. Pahami aturan bekerja yang berlaku

ilustrasi diskusi perihal pekerjaan (pexels.com/Anamul Rezwan)

Di mana pun berada, setiap tempat kerja memiliki aturan khusus yang berlaku. Perbedaannya, ada yang menerapkan aturan super ketat hingga terasa begitu mengekang, dan ada pula yang cenderung lebih bebas dan santai, asalkan tujuan pekerjaan dapat terpenuhi. Intinya, semua memiliki “cara bermain” masing-masing dan siapa pun yang bekerja di sana wajib untuk memahaminya.

Oleh sebab itu, kamu wajib untuk mengetahui dan memahami aturan apa saja yang berlaku di tempat kerja. Selalu ingat setiap hal yang harus dilakukan dan mana yang tidak boleh dikerjakan. Jangan sampai bekerja semaunya karena ini berpotensi membuatmu melanggar aturan yang berlaku dan menimbulkan kesalahan yang bisa saja bersifat fatal. Jika teliti dan hati-hati, maka kamu dapat terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan.

2. Fokus dalam melakukan setiap hal

ilustrasi seseorang yang sedang bekerja (pexels.com/Darlene Alderson)

Banyak orang mengeluh tidak suka terhadap pekerjaan yang digelutinya. Namun, karena tuntutan ekonomi, semua hal itu tetap dilakoni setiap hari sambil tetap menggerutu dalam hati. Akibatnya, mereka menganggap tugas-tugas tersebut hanyalah sebuah rutinitas belaka dan berusaha untuk menyelesaikannya tanpa benar-benar tahu apa yang sebenarnya dikerjakan.

Bekerja dengan mode “autopilot” seperti ini bisa menimbulkan bahaya. Pasalnya, tidak semua jenis pekerjaan dapat dipukul rata alias dikerjakan dengan cara yang sama. Sebagai contoh, seorang dokter tidak boleh memberikan obat yang sama untuk setiap kasus yang ditangani dengan alasan obat tersebut biasanya manjur untuk berbagai jenis penyakit. Bisa saja, pada kasus tertentu, obat yang diberikan justru dapat memperparah kondisi pasien.

Oleh sebab itu, fokus dalam bekerja adalah sebuah kewajiban, tidak boleh ditawar-tawar lagi. Pastikan untuk memahami apa pun yang sedang kamu lakukan, bukan asal saja yang penting tanggung jawab terpenuhi. Dengan begini, kemungkinan menciptakan kesalahan dalam bekerja dapat diminimalkan. 

Baca Juga: 5 Cara Gak Gampang Overthinking saat Bekerja, Buat Jaga Produktivitas

Verified Writer

Ratna Kurnia Ramadhani

Manusya mriga satwa sewaka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya