Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Bagi seorang deadliner, dikejar-kejar waktu adalah hal yang lumrah. Mereka yang sudah sering mengalaminya, selalu bisa tenang dalam keadaan mepet sekalipun. Tapi, terus-terusan dikejar waktu hanya akan membuat hidup semakin berantakan.
Tentu setiap orang mendambakan bisa menikmati hidup dengan tenang, tanpa terbayang-bayang pekerjaan yang terus menghantui. Bayangkan saja, bila dalam satu waktu, kamu harus menyelesaikan lima pekerjaan sekaligus, hanya karena manajemen waktu yang kurang baik. Oleh karena itu, manajemen waktu yang baik sangat dibutuhkan.
Yuk, baca paparan di bawah ini agar waktumu bisa tertata dengan baik.
1. Perhatikan jadwal dan detil pekerjaanmu
Memperhatikan jadwal dan detil pekerjaan adalah saran yang mungkin sering kamu dengar. Tapi, tidak ada salahnya untuk memperhatikan detil pekerjaan yang harus kamu selesaikan secepatnya. Pilah mana yang penting mendesak, tidak penting mendesak, penting tidak mendesak, dan tidak penting tidak mendesak.
2. Buatlah agenda harian
thebluediamondgallery.com Bagi kamu yang ingin lebih matang dalam merencanakan, buatlah agenda harian. Agenda harian bisa ditulis dalam kalender besar, lalu tempel di dinding kamar atau kantor. Hal ini bisa membantumu mengingat agenda yang harus diselesaikan, atau dilakukan dari jauh-jauh hari sebelum deadline.
Pembuatan agenda harian juga sangat membantu untuk melihat waktu yang kosong, di mana kamu bisa gunakan untuk mengistirahatkan pikiran sejenak, dan nongkrong di cafe. Atau kamu bisa mencari waktu kosong untuk membuat janji dengan teman.
Selain itu, kamu bisa membuat perencanaan sebelum menghadapi deadline yang mengerikan. Kamu juga bisa meramalkan kapan kamu akan menyelesaikan pekerjaanmu, dan kapan kamu ada acara di luar.
3. Lakukan sekarang
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Jangan menunda-nunda pekerjaan yang harus kamu selesaikan. Lakukan sekarang, sebelum pekerjaan-pekerjaan itu menumpuk hingga bertemu dengan pekerjaan-pekerjaan lainnya, lalu menikah, dan beranak-cucu.
Menunda pekerjaan adalah hal yang sangat lazim dilakukan oleh sebagian besar orang. Tetapi, dampaknya akan dirasakan ketika menghadapi deadline. Mereka yang sudah terbiasa dengan hal itu, akan merasa santai dan tetap tenang. Namun, mereka yang tidak terbiasa malah akan gugup dan bingung. Sehingga mengakibatkan hasil pekerjaannya kurang baik, atau malah jadi tidak selesai.
Kadang, beberapa orang memilih menunda pekerjaan hanya karena pekerjaan itu cukup sulit bagi mereka. Sebenarnya, tidak ada pekerjaan yang sulit, selama masih bisa dilihat oleh mata. Bila terjadi pada dirimu, cara awalnya adalah dengan membuat perencanaan yang terstruktur. Tulis bagaimana kamu menyelesaikannya, dan kapan waktumu mengerjakannya. Jika kamu butuh bantuan orang lain, tuliskan saja, nama orang-orang yang kamu butuhkan, lalu temui mereka secepatnya.
So, jangan tunda waktumu. Kerena apa yang kamu lakukan kemarin akan berdampak pada hari ini, dan apa yang kamu lakukan hari ini akan berdampak pada esok.
4. Jangan gampang mengiyakan ajakan teman
Ajakan teman untuk hangout jangan melulu diiyakan ketika kamu masih punya pekerjaan yang belum terselesaikan. Tolak dengan halus saat kamu masih sibuk. Jangan mudah terpengaruh dengan bisikan semacam, “Diselesaikan nanti saja juga bisa, kok. Sekarang, nonton aja dulu!” Kalau mereka bisa ngasih bisikan halus, kamu juga harus bisa ngasih penolakan dengan halus. Bisa dengan, “Maaf, lain kali aja, aku masih ada pekerjaan, nih.” Mereka yang baik, pasti akan memberikan pengertian untukmu.
Perhatikan jadwal-jadwal yang sudah kamu buat dalam buku agenda. Kamu akan menemukan jadwal yang kosong, dan bisa kamu gunakan untuk hangout. Pasti ada waktunya kok, buat main bareng teman-teman kamu. Jadi, nggak usah takut kalau kamu bakal tenggelam terus-terusan dalam pekerjaan, dan kehilangan teman-teman kamu.
