TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Apa Itu Prompt Engineering? Ini Jenis sampai Skill-nya!

Muncul setelah adanya ChatGPT

Ilustrasi prompt engineering (pexels.com/olia danilevich)

Kemajuan teknologi yang tak terbendung, memunculkan banyak hal baru di dalamnya. Setelah heboh dengan kecerdasan buatan atau AI, kini muncul teknologi baru yang sedang menjadi tren, yaitu prompt engineering. Profesi ini konon muncul setelah adanya ChatGPT.

Lalu apa itu prompt engineering sampai dengan skill yang dibutuhkan? Untuk itu, berikut ini penjelasan lengkapnya. Simak sampai selesai, ya!

Baca Juga: 5 Bootcamp untuk Upgrade Skill, Bisa Menunjang Karier di Masa Depan!

1. Mengenal prompt engineering

Ilustrasi engineering (unsplash.com/Jefferson Santos)

Mengutip laman UpWork, prompt engineering adalah proses peningkatan keluaran model Large Language Model (LLM) dan pemrograman untuk merancang instruksi atau prompt seperti ChatGPT. Jadi akan menghasilkan jawaban yang tepat dan informatif.

Proses ini membutuhkan kreativitas, pemahaman model bahasa, dan ketelitian. Pilihan kata-kata dan urutannya dapat mengubah output secara signifikan. Pasalnya, prompt engineering ini berperan penting dalam mengarahkan perilaku dan kualitas respons AI.

Tugas utama seorang prompt engineer adalah memahami kebutuhan dan tujuan spesifik dari sistem AI yang sedang dikembangkan. Mereka akan merancang prompt yang sesuai untuk mengarahkan model AI agar menghasilkan jawaban yang relevan dan akurat.

2. Jenis-jenis prompt engineering

Ilustrasi prompt engineering (Pexels.com/ThisIsEngineering)

Dalam bidang AI, prompt engineering memang masih tergolong baru. Sistem ini pada dasarnya mengoptimalkan input teks agar bisa dipakai untuk berkomunikasi secara efektif dengan LLM, teknologi yang juga menjadi basis utama chatbot AI seperti ChatGPT. Untuk itu, berikut ini beberapa jenis prompt engineering:

  • Text completion prompts: Perintah berbasis teks memberi tahu AI untuk menyelesaikan kalimat atau frasa.
  • Instruction-based prompts: Jenis ini menggunakan perintah atau instruksi eksplisit untuk membantu memandu respons AI.
  • Multiple-choice prompts: Prompt ini membantu membatasi keluaran model bahasa.
  • Contextual prompts: Memberikan petunjuk kontekstual untuk model bahasa.
  • Bias mitigation prompts: Membantu menyempurnakan keluaran LLM untuk menghindari bias apa pun.
  • Fine-tuning and interactive prompts: Membantu memperbaiki prompt secara iteratif dengan melihat output dan membuat perubahan susunan kata untuk meningkatkan output dan kinerja model.

Baca Juga: 5 Tips Jitu Memulai Switch Career di Usia 25 Tahun

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya