TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Hadapi Keterpurukan akibat PHK, Bangkit Lagi, yuk!

Jangan frustasi dan temukan pekerjaan baru!

ilustrasi stres. (Pexels.com/Yan Krukov)

Kita berada di musim ekonomi yang sulit, dan implikasi dari orang terkena PHK sangat nyata dan sayangnya menyakitkan. Tidak peduli seberapa kompeten atau berkualitas dirimu, proses pencarian pekerjaan itu sulit. 

Terlepas dari perasaan kita yang sulit, kita memiliki kapasitas untuk menyembuhkan, berhubungan kembali dengan diri kita sendiri, dan menemukan kembali apa yang perlu menjadi hidup selama musim transisi yang sering kali menyakitkan ini. Berikut adalah beberapa pemikiran yang mungkin berguna jika kamu terkena PHK dan sedang mencari pekerjaan baru.

1. Akui apa yang kamu rasakan 

ilustrasi penerimaan. (Pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Kamu memiliki izin penuh untuk merasakan apa pun yang kamu rasakan saat ini. Merasakan perasaanmu tidak membuatmu lemah. Hal itu malah membuatmu berani. 

Kamu harus memberi dirimu izin untuk merasakan dan bergerak melaluinya. Melalui penerimaan, kamu dapat leluasa untuk bergerak maju dan kembali berjuang. Yang terpenting, kondisi mentalmu sudah mampu untuk menerima hal itu.

2. Jaga dirimu 

ilustrasi perawatan diri. (Pexels.com/SHVETS production)

Sangat menggoda untuk menghabiskan setiap menit untuk mengubah resume-mu, melamar pekerjaan, atau melakukan wawancara informasi. Memprioritaskan beberapa dasar perawatan diri yang sederhana dapat sangat membantu mempertahankan momentummu.

Berjalan kaki tiga puluh menit, beberapa latihan kesadaran, dan kopi dengan seorang teman dalam kehidupan nyata adalah cara sederhana namun ampuh untuk membantumu tetap membumi di musim yang benar-benar sulit.

Ini bisa terasa jelas, tetapi terutama selama masa-masa tersulit kita, dengan ketidakpastian di lingkungan, mudah untuk masuk ke narasi "Aku tidak pantas istirahat" atau "Aku belum harus mendapatkan istirahat." Tapi inilah kebenarannya. Istirahat, waktu senggang, kegembiraan, kesenangan, dan permainan adalah hak utamamu. 

Baca Juga: 5 Hal Positif yang Cocok Dilakukan setelah Terkena PHK, Jangan Sedih!

3. Audit pembelajaranmu 

ilustrasi kebanggaan. (Pexels.com/Anna Shvets)

Berada agak jauh dari kesibukan pekerjaan sehari-hari dapat menjadi saat yang tepat untuk merenungkan pembelajaranmu, siapa kamu sebagai pribadi, karyawan, dan pemimpin, dan apa yang benar-benar kamu lakukan selanjutnya.

Luangkan waktu sejenak dan pikirkan tentang saat-saat puncak semangatmu dalam perjalananmu dan bagaimana kamu dapat membawa lebih banyak momen tersebut ke mana kamu pergi selanjutnya. 

4. Membangun strategi yang solid 

ilustrasi perencanaan. (Pexels.com/Christina Morillo)

Setelah kamu mengetahui apa yang kamu inginkan untuk masa depan, buatlah rutinitas dan strategi untuk memberikan struktur harimu dan pastikan kamu menempatkan energimu ke arah yang benar.

Tidak ada strategi satu ukuran untuk semua. Itu semua tergantung pada bidang, aspirasi, kepribadian, musim karir, dan banyak lagi. Ada banyak area di mana kamu dapat menginvestasikan waktumu untuk bursa kerja, wawancara informasi, surat pengantar, lamaran kerja, resume, acara networking, dan banyak lagi.

Pastikan kamu memiliki rencana sambil  menyisakan ruang untuk beberapa kemenangan kebetulan sehingga kamu bisa bersiap untuk setiap peluang baru yang datang kepadamu.Yang penting proaktif bukan reaktif.

Fokus pada tujuanmu, buat rencana yang solid untuk mencapainya, dan tetap sabar dan berkomitmen. Ini bukan sprint, ini maraton, jadi niatkan, buat rencana, dan tetap fokus agar kamu tidak putus asa atau kelelahan. Semangat selalu!

Baca Juga: 5 Tips Bijak Mengelola Pesangon usai Terkena PHK, Jangan Boros!

Verified Writer

Le DixAiles

Terbiasa dipermainkan oleh hidup

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya