TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Persiapkan 5 Hal Ini sebelum Menjadi Pemimpin Program di Kantor

#IDNTimesLife Persiapkan dengan matang untuk hasil maksimal

ilustrasi kebersamaan tim (pexels.com/rebrand cities)

Dalam duani kerja, kamu pasti akan bertemu dengan project atau program kerja. Biasanya, ini dilakukan untuk meraih tujuan tertentu. 

Dalam sebuah program kerja di kantor, tentu dibutuhkan tim dengan fungsi yang mendukung. Jika kamu mengajukan diri atau bahkan ditunjuk untuk menjadi pemimpin dalam program tersebut, ada beberapa hal yang harus kamu siapkan. Agar nantinya, ketika kamu memimpin program tersebut berjalan dengan baik dan berhasil. Simak di bawah ini. 

1. Kamu harus memilih tim yang bisa bekerja dengan baik sesuai bidangnya

ilustrasi berdiskusi (pexels.com/andrea piacquadio)

Hal pertama yang harus dilakukan adalah kamu harus membentuk sebuah tim. Usahakan kamu bisa mencari anggota dengan komposisi yang pas. Sehingga, semua tanggung jawab nanti dapat dikerjakan dengan mudah sekaligus lancar. 

Analisis terlebih dahulu calon anggota untuk menentukan siapa yang pas mengisi bidang-bidang tertentu. 

2. Kamu harus membuat timeline agar semua pekerjaan terlaksana dengan baik

ilustrasi diskusi dengan rekan kerja (pexels.com/anna shvets)

Selepas membentuk sebuah tim, kamu juga perlu membuat timeline yang rinci. Hal tesebut diperlukan agar nantinya pekerjaan tidak berantakan dan terlaksana sesuai jadwal atau target.

Dengan timeline ini, tim akan mudah dalam membagi waktu ketika harus menyelesaikan pekerjaan. Alhasil, semua pekerjaan yang harus dilakukan akan selesai tepat waktu.

Baca Juga: 5 Tips ala Abraham Lincoln yang Dapat Tingkatkan Jiwa Leadership Kamu

3. Kamu harus menyiapkan kemungkinan terburuk jika program mengalami kebuntuan

ilustrasi presentasi (pexels.com/anna shvets)

Jika timeline sudah dibuat, kamu juga perlu menyusun daftar cara untuk manajemen risiko. Dalam sebuah program, nantinya proses yang dilakukan pasti tidak akan berjalan mulus. Pasti ada satu atau dua hal yang bisa membuatnya jadi terhambat.

Sebagai pemimpin, kamu wajib membuat antisipasi dan deretan solusi ketika hal buruk terjadi. Jika sudah disiapkan, maka kesulitan tersebut bukan menjadi permasalahan lagi buat kamu dan tim. 

4. Kamu harus membangun hubungan baik dengan setiap anggota

ilustrasi kebersamaan tim (pexels.com/fauxels)

Tidak hanya masalah teknis, kamu juga perlu memperhatikan hubungan emosional dengan anggota. Sebagai seorang pemimpin, kamu wajib mengetahui apa yang disukai atau dibenci oleh anggotamu.

Hal itu dilakukan agar mereka bisa melakukan tanggung jawabnya dengan ikhlas. Jika hal tersebut sudah dilakukan, maka nantinya kamu akan memiliki tim yang solid.

Baca Juga: 7 Tren Kerja Hybrid yang Perlu Kamu Tahu, Kerja Jarak Jauh Fleksibel!

Verified Writer

Hamas Nurhan R T

Find me on instagram as @hamasnurhan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya