TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Alasan Tak Menjadikan Uang Sebagai Motivasi Utama dalam Bekerja

Jangan menghalalkan segala cara hanya demi uang ya

Pexels/Andrea Piacquadio

Setiap orang pasti membutuhkan uang. Dengan uang hidup kita terasa lebih aman. Karena itu kita berusaha dan bekerja untuk mendapatkannya. Seringkali kita ditemui dengan perdebatan apakah uang bisa membuat kita lebih bahagia atau tidak. Sama halnya ketika bekerja, permasalahan tersebut sama pentingnya dengan apakah uang layak kita jadikan motivasi utama dalam bekerja?

Mungkin uang memang bisa membuat kita lebih bahagia, namun kita harus seimbang dalam menjalani hidup. Hal apa pun sepatutnya kita lakukan dengan seimbang dan proporsional. Jika saat ini kamu sedang berusaha atau bekerja untuk mencukupi kebutuhan hidupmu, kamu perlu mengetahui 5 alasan berikut yang menjelaskan kenapa menjadikan uang sebagai motivasi utama tidaklah dianjurkan. Simak penjelasannya berikut ini.

1. Uang hanyalah bagian kecil dalam usaha yang kamu lakukan

Pexels/Andrea Piacquadio

Jadikan uang sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras kamu selama ini, jangan lebih. Uang tidak akan membuat karirmu bisa berkembang. Justru sebaliknya dengan kerja keras yang mengakibatkan perkembangan karirmu semakin baik, uang akan mengikuti sendiri.

Ada banyak faktor yang harus kamu perhatikan dalam berusaha, seperti kerja tim, kepuasan customermu atau atasan, inovasi dalam berusaha, pengalaman, kehidupan pribadimu dan banyak lainnya. Karena itu jangan pernah menjadikan uang sebagai motivasi utama, yang bisa mengorbankan faktor-faktor lainnya. Uang hanyalah bagian kecil dalam usaha yang kamu jalani.

2. Jangan sampai mengabaikan nilai atau prinsip dalam hidup

Pexels/Andrea Piacquadio

Uang sering membuat kita terlena memilikinya. Kamu tidak akan fokus untuk bekerja lebih baik namun hanya menunggu untuk setiap bulan mendapat gaji dan keuntungan. Jika motivasimu hanya untuk mendapat uang sebanyak-banyaknya kamu akan terus merasa kekurangan.

Tidak jarang pelaku-pelaku korupsi memiliki mindset tersebut. Budaya korupsi lebih sering diakibatkan karena seseorang tidak memiliki prinsip dalam bekerja atau hanya fokus mengejar uang. Bisa-bisa malah hidupmu yang diperdaya oleh uang.

Baca Juga: 5 Hal yang Membuat Introver Sukses di Dunia Kerja, Kamu Punya? 

3. Mengembangkan ketrampilan lebih utama

Pexels/Andrea Piacquadio

Meski uang penting agar hidupmu lebih sejahtera tidak lantas kamu mengorbankan ketrampilanmu hanya demi uang. Sepatutnya dalam bekerja kamu wajib untuk terus mengembangkan ketrampilan. Bukankah karena ketrampilan tersebut kamu bisa mendapat uang, bukan sebaliknya? Terkadang dengan gaji yang menggiurkan seseorang lupa untuk mengembangkan ketrampilannya.

Cintai pekerjaan karena kamu senang melakukannya bukan semata-mata uang yang kamu dapat. Tidak jarang ketika hanya fokus mengejar uang, kamu akan tersaingi oleh orang lain yang lebih baik. Jangan sampai melupakan target-target jangka panjang dalam pekerjaanmu.

4. Tidak menikmati pekerjaan yang kamu jalani

Pexels/SHAHBAZ AKRAM

Tidak semua masalah yang kamu miliki terselesaikan hanya dengan uang. Ada banyak hal yang lebih penting untuk kamu lakukan agar kamu bisa menikmati pekerjaan. Lakukan pekerjaan yang kamu senangi karena passion dan hindari untuk mengejar materi terus-terusan.

Ada banyak hal yang bisa membuatmu lebih bahagia menjalaninya, jangan sampai bekerja pagi sampai malam hingga melupakan orang-orang di sekitarmu. Kamu juga perlu untuk mencari waktu untuk istirahat, liburan dengan orang yang kamu sayangi. Jangan sampai memiliki pekerjaan dengan gaji tinggi, namun hubungan keluarga atau rumah tanggamu kacau. Bisa-bisa kamu juga tidak menikmati hidup yang kamu jalani.

Baca Juga: 5 Tips Produktif Kerja dari Rumah Biar Gak Kalah Sama Pekerja Kantoran

Verified Writer

thariq bintoro

Member IDN Times Community ini sudah tidak malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya