TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Ciri-ciri Penipuan Berkedok Lowongan Kerja, Hati-hati!

Jangan asal tergiur dengan iming-iming gaji dan posisi kerja

Ilustrasi pelamar kerja (Pexels/Anna Shvets)

Memperoleh pekerjaan yang sesuai memang tidak mudah untuk dilakukan. Tentunya ada banyak sekali hal yang perlu dipersiapkan sebagai persyaratannya. Di tengah banyaknya orang yang mengantri untuk bekerja, ada saja oknum yang menggunakan momen ini untuk melakukan tindakan yang tidak bertanggung jawab.

Salah satunya adalah dengan melakukan penipuan berkedok lowongan pekerjaan. Kamu tentunya harus memahami secara jelas mengenai beberapa ciri lowongan pekerjaan berikut ini yang berpotensi sebagai penipuan.

1. Tidak melalui platform website atau sosial media yang kredibel

Ilustrasi layar laptop (Pexels/Burst)

Biasanya, pengumuman mengenai lowongan pekerjaan selalu diinformasikan melalui platform website atau sosial media yang kredibel. Hal ini jelas dapat kamu lihat melalui tampilannya ataupun domain website yang terlihat profesional.

Kamu patut waspada apabila melihat lowongan pekerjaan yang menggunakan website atau sosial media yang abal-abal. Bisa saja hal tersebut justru merupakan salah satu bentuk penipuan.

2. Penawaran gaji atau posisi kerja yang tidak wajar

Ilustrasi menghitung gaji (Pexels/Karolina Grabowska)

Semua orang tentunya mengincar posisi kerja yang baik dengan gaji tinggi. Sayangnya hal ini jangan sampai membuatmu gelap mata.

Kamu juga patut curiga, apabila ada lowongan pekerjaan dengan posisi bagus atau gaji tinggi, namun dengan kualifikasi yang miring. Bisa jadi ini hanya trik untuk menarik minat orang-orang. 

Baca Juga: 5 Tren Lowongan Kerja di Tengah Pandemik, Jobseeker Wajib Tahu

3. Lokasi kantor yang tidak jelas

Ilustrasi pria sedang membaca (Pexels/Werner Pfennig)

Jika kamu dilanda ketidak percayaan mengenai keaslian lowongan pekerjaan, kamu bahkan bisa mendatanginya langsung. Hal ini jelas penting untuk membuatmu yakin bahwa kantor tersebut memang benar adanya.

Sayangnya, kamu patut curiga jika justru lokasi kantor yang tertera cenderung tidak jelas. Jika penasaran, coba untuk sekali-kali mendatanginya langsung.

4. Kualifikasi pendidikan dan deskripsi pekerjaan yang tidak lengkap

Ilustrasi para wisudawan (Pexels/Emily Ranquist)

Setiap pekerjaan biasanya memiliki persyaratan khusus yang perlu dipatuhi. Salah satunya adalah berkaitan dengan pendidikan untuk dapat memenuhi posisi yang dibutuhkan.

Kamu juga patut mempertanyakan bila kualifikasi pendidikan yang diminta justru tak masuk akal, atau bahkan deskripsi pekerjaannya juga tidak jelas. Semua itu bisa saja merupakan trik untuk membuat orang jadi banyak melamar.

Baca Juga: 5 Tips Buat Job Seeker Hindari Penipuan Lowongan Kerja

Verified Writer

Andini Maulana

Terima kasih sudah membaca, semoga dapat memberikan manfaat :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya