TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Sukses Berkarier di Perusahaan Asuransi, Harus Kebal Ditolak!

Jangan mikirin gaji besar dulu!

Pexels/rawpixel.com

Selama ini, berkarier di perusahaan asuransi dikenal dengan gaji yang cukup besar. Selain gaji pokok, ada bonus. Tergantung perusahaannya, ada pula yang memberi fasilitas. Namun, diperlukan upaya yang tinggi pula supaya mendapatkan itu semua. Kamu yang baru akan menjajalnya, yuk simak tips sukses berkarier di perusahaan asuransi berikut!

1. Saat melamar di perusahaan asuransi, pastikan minatmu sesuai dengan lowongan yang tersedia. Jangan lamar posisi hanya karena coba-coba!

Pexels/Christina Morillo

"Jangan coba-coba. Banyak yang ditanya kenapa cari kerja di asuransi dan dijawab karena coba-coba, itu pasti tidak akan kita terima," ungkap ke Oke Putra Jaya, Bancassurance Recruitment & Development BNI Life. Baginya peminat pelamar kerja harus sesuai dengan apa yang dilamar.

Untuk posisi telemarketing, misalnya. Seseorang harus punya minat di bidang pemasaran. Untuk menjadi admin, mereka juga berminat di dunia itu. 

2. Cari tahu posisi yang kamu lamar. Jangan sampai tidak tahu tugasnya saat ditanya dan justru menggagalkan langkahmu!

Pexels/Caio Resende

Bukan hanya merugikanmu saat proses rekrutmen saja. Seandainya kamu diterima bekerja dan masih tidak tahu tugasmu, kamu akan merasakan shock jika pekerjaan tidak sesuai. Ujungnya, bisa jadi kamu tidak betah, pekerjaan tidak maksimal, serta ingin segera resign.

"Misalnya, ingin melamar telemarketing. Tapi, mereka tidak tahu telemarketing itu apa. Lebih baik, searching dulu sebelum berangkat tes," ungkap Oke. Ya, kecanggihan teknologi bernama internet sudah seharusnya kamu manfaatkan untuk mengetahui tentang perusahaan dan posisi yang akan kamu lamar, sehingga bermanfaat untuk masa depanmu.

Baca Juga: Ini 5 Cara Membuat Surat Pengunduran Diri Agar Terlihat Profesional

3. Pahami perusahaan yang kamu lamar, bukan sekadar tergiur nama besar induk perusahaannya saja

Pexels/Expect Best

Pernah tertarik kerja di sebuah perusahaan karena ada embel-embel nama perusahaan besar? Sebaiknya, ini segera dihindari karena menandakan kamu tidak mengetahui betul perusahaan yang akan dilamar. Sejatinya, induk perusahaan yang sukses mungkin saja melahirkan anak perusahaan yang berbeda bidang. Jika kamu lemah dalam memahami ini, perjuanganmu bakal sia-sia.

"Pelamar harus tahu apa yang mereka apply dan di mana mereka apply. Banyak nih yang melamar BNI Life, asuransi dari BNI. Mereka tahunya hanya BNI saja, tidak tahu BNI Life itu apa," ungkap Oke. 

4. Kalau kamu sudah diterima kerja, jangan menyerah meskipun melalui banyak penolakan. Dengan ditolak, semakin belajar seseorang

Pexels/rawpixel.com

Bekerja di perusahaan asuransi, khususnya di bagian marketing, tidak dimungkiri membutuhkan mental baja. Dengan target sedemikian rupa, kamu jadi berlomba-lomba mencari orang yang hendak menikmati produk perusahaanmu. Tentunya, tidak semuanya menerima dan tidak semua orang memberi respons menyenangkan.

"Jangan menyerah. Awal-awal jadi marketing, pasti akan ada banyak penolakan. Tapi semakin ditolak, semakin berhasil karena pembelajarannya semakin banyak," tambah laki-laki berkacamata ini. Dari penolakan ini, lambat laun orang akan menemukan formula yang tepat untuk mencapai targetnya.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Tak Profesional yang Bikin Rekan Kerja Jadi Ilfil Denganmu

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya