Ilustrasi melakukan analisis pasar (Pexels.com/Vlada Karpovich)
Dalam berbisnis kamu tidak bisa terburu-buru. Meskipun sekarang zaman sudah serba maju dan tepat, apa pun keputusan kamu dalam berbisnis harus terukur. Itulah kenapa kamu perlu melakukan analisis pasar. Bagaimana caranya? Simak berikut ini.
Gunakan strategi pendekatan permintaan
Kamu bisa berfokus pada keinginan orang yang belum terpenuhi, atau yang telah terpenuhi tetapi hasilnya belum memuaskan. Dengan begini kamu akan menemukan permintaan mereka.
Strategi penawaran
Hal ini didasarkan pada kemampuan produsen dalam memproduksi barang, memberi layanan, baik itu barang atau jasa. Dengan begini, perusahaan bisa mencari pasar potensial.
Dalam proses ini kamu harus memahami kebutuhan dan kecenderungan masyarakat. Setelah itu menentukan daya beli mereka. Jadi sebelum memulai, pastikan kamu bisa menjawab pertanyaan ini:
- Apakah mereka mampu membelinya?
- Bagaimana kualitas produk kamu dibandingkan dengan produk sejenis?
- Apa keunggulan dari produk kamu, dll?
Strategi ini akan membantu kamu dalam menentukan posisi produk di antara kompetitor.
Mengamati kebutuhan calon konsumen
Kamu harus menyadari dan mengamati keinginan konsumen lokal yang mendesak. Misalnya, kebutuhan pokok harian atau musiman. Jika kebutuhan musiman contohnya kambing untuk Idul Adha. Jadi untuk produk musiman, pilihlah waktu yang tepat untuk memasarkan.
Waktu yang tepat
Kamu harus mencari momen yang tepat untuk menjual produk kamu. Jadi carilah hal-hal yang akan selalu diminati oleh konsumen berdasarkan momennya.
Sesuaikan produk dengan pekerjaan konsumen
Anda perlu mengidentifikasi dulu pekerjaan mayoritas konsumen. Misalnya, pekerjaan konsumen kamu petani, maka kamu bisa menyediakan alat pertanian.
Melakukan survey pasar
Hal ini untuk memahami kondisi pasar sesuai realita di lapangan. Kamu bisa menggunakan kuisioner, wawancara singkat mereka, sehingga akan menemukan tuntutan dan minat konsumen.
Mengamati perkembangan pasar
Kamu harus menyadari tren masyarakat dan menganalisis produk yang ada untuk perbandingan. Jadi sebelum meluncurkan produkmu, kamu bisa membuat penilaian. Hal ini akan membantu kamu memprediksi kegagalan dan memperkirakan potensi kerugian.
Lakukan uji coba pasar
Kamu bisa melakukan di beberapa lokasi dulu. Tujuannya untuk mendapatkan respon dari target pasar. Pertimbangkan juga pesaing di sekitar lokasi bisnis kamu, sehingga kamu bisa memberikan inovasi atau pembaharuan yang tidak dimiliki kompetitor.
Itulah tadi pembahasan lengkap mengenai analisis pasar. Bagi kamu yang membangun bisnis, tentu harus melalui proses ini dengan baik, ya.